Perusahaan Konstruksi Grup Astra Acset Indonusa Berhasil Tekan Kerugian dari Rp1,3 Triliun Jadi Rp695,5 Miliar pada 2021

JAKARTA - Perusahaan konstruksi Grup Astra PT Acset Indonusa Tbk (ACSET) berhasil memperbaiki kinerja keuangannya sepanjang 2021. Hal itu terlihat dari nilai kerugian perseroan yang turun dari Rp1,32 triliun menjadi Rp695,55 miliar.

Perbaikan tersebut tidak lepas dari tumbuhnya pendapatan sebesar 24,1 persen dari Rp1,2 triliun menjadi Rp1,49 triliun.

"Komitmen perseroan dalam menjaga konsistensi perbaikan berkelanjutan tercermin pada penurunan rugi bruto, operational expenses (opex) dan biaya keuangan," ujar Corporate Secretary Acset Maria Cesilia Hapsari dalam keterangannya, Kamis 24 Februari.

Perbaikan dalam pengelolaan modal kerja serta dukungan pemegang saham dalam upaya penguatan struktur permodalan terlihat dari tercapainya penurunan biaya keuangan menjadi sebesar Rp79 miliar atau turun 72 persen dari Rp285 miliar pada periode yang sama tahun 2020.

Selama 2 tahun berturut–turut, perseroan juga berhasil mencatatkan arus kas operasi positif yang berdampak juga pada posisi kas dan setara kas tahun 2021 yang naik sebesar 543 persen jika dibandingkan periode tahun 2020.

Tidak hanya itu, pada Agustus 2021, perseroan juga melakukan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) sebesar Rp1,5 triliun, dimana dana tersebut digunakan untuk pelunasan pinjaman pemegang saham dan memperkuat struktur permodalan.

"Dengan adanya dukungan yang kuat dari pemegang saham, Acset optimis dapat meningkatkan pencapaian kontrak–kontrak baru di masa yang akan datang," tutur Maria.

Sebagai tambahan informasi, pada 2021 Acset mencatatkan perolehan kontrak baru sebesar Rp431 miliar yang terdiri dari proyek bidang fondasi, infrastruktur dan struktur. Beberapa di antaranya adalah pekerjaan bidang fondasi di Shore Protection PLTU Batang dan pekerjaan fondasi BUMN Center, seluruh proyek fondasi dikerjakan oleh anak usaha Acset yakni PT Acset Pondasi Indonusa.

Pada bidang infrastruktur, ACSET mendapatkan pekerjaan di PLTM Besai Kemu dan Underpass BIJB Kertajati. Sementara itu, pada bidang struktur, Acset mendapatkan kontrak baru di pekerjaan Apartemen Cleon Park Garden City.

"Perolehan proyek-proyek baru tersebut menjadi tambahan pendorong pemulihan kinerja dan kondisi keuangan Acset," pungkas Maria.