JAKARTA - Pemerintah Kota Kendari Sulawesi Tenggara bakal meresmikan wahana dan fasilitas yang ada di kawasan tambat labuh yang berlokasi di Jalan Ir. H. Alala, Kelurahan Tipulu, Kecamatan Kendari Barat, pada awal Februari 2022.
Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir di Kendari, Sabtu 22 Januari mengatakan pihaknya telah menginstruksikan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait agar segera menyelesaikan pekerjaan yang belum tuntas di kawasan tambat labuh agar fasilitas itu bisa dinikmati oleh masyarakat.
"Bagi yang tidak sabar untuk naik wahana tambat labuh, tidak lama lagi akan diresmikan. Awal Februari akan kami resmikan," katanya, dilansir dari Antara.
Wali Kota menyampaikan, setelah pengerjaan rampung maka akan diserahkan kepada Perusahaan Umum Daerah (Perumda) untuk menjaga aset dan mengelola kawasan tersebut dengan baik.
"Dari pelimpahan kewenangan ini melekat di dalam memelihara dan menjaga aset yang dilimpahkan melekat di sana nanti bagi Perumda," ujar Wali Kota.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Kendari Abdul Rifai menjelaskan, dalam waktu dua hari ini pemasangan bianglala dilakukan karena peralatannya sudah tersedia, termasuk paving blok di area permainan agar lebih rapi.
"Kendala kita keterlambatan karena faktor teknis, tapi alhamdulillah dua hari yang lalu barangnya sudah tiba, kalau teknisinya sudah datang besok kita akan segera kerjakan," katanya.
BACA JUGA:
Dia menambahkan pekerjaan biang lala memakan waktu sekira 1 minggu sedangkan pemasangan paving blok akan tuntas selama 10 hari.
Kepala Dinas Perhubungan La Ode Manaz Salihin mengatakan, di kawasan tambat labuh pihaknya mengerjakan berupa jembatan kaca, food court dan anjungan telah tuntas tinggal menunggu waktu peresmian.
"Pekerjaan tambat labuh sudah rampung dan telah siap untuk dilimpahkan kewenangan pengelolaan ini kepada Perumda, hanya tinggal regulasi yang mengatur perlu ditinjau kembali," ujar dia.
Dia menambahkan, jika fasilitas ini telah tuntas, rencananya pengelolaan akan dilakukan Perumda Kota Kendari.