JAKARTA - Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati disebutkan memonitor langsung penanganan kebakaran kilang Cilacap melalui Pertamina Integrated Command Center (PICC) di Gedung Graha Pertamina Jakarta.
Dalam keterangan resmi hari ini, dia mengatakan jika api berhasil dikendalikan tim pemadam dan terlihat semakin mengecil.
“Pasokan energi untuk masyarakat tidak terkendala dan distribusi tetap berjalan lancar,” ujarnya, Minggu, 14 November.
Nicke juga memantau pasokan BBM dan juga mekanisme pola suplai Regular, Alternative dan Emergency (RAE) yang juga terdata lewat sistem PICC.
“Kami mohon support serta doa seluruh masyarakat Indonesia, agar insiden ini dapat segera kami tangani secara tuntas,” tuturnya.
Adapun, masyarakat sekitar yang sebelumnya sempat mengamankan diri di Aula Kelurahan Lomanis dan Masjid Baitul Munir Lomanis telah seluruhnya kembali ke rumah masing-masing.
BACA JUGA:
Perusahaan migas plat merah itu dilaporkan mengerahkan sekitar 50 personel dari Tim Bantuan Keadaan Darurat (TBKD) dan 30 personel pemadam dari internal Pertamina. Pertamina juga melakukan koordinasi dengan TNI dan POLRI untuk pengamanan kondisi di lokasi sekitar area kejadian.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Kilang Pertamina RU VI Cilacap, Jawa Tengah dikabarkan terbakar pada Sabtu, 13 November malam sekitar pukul 19.00 WIB.
Kilang Cilacap, dilansir dari Antara, merupakan satu dari enam Kilang Pertamina. Tiap harinya, kapasitas pengolahan ini mampu memproduksi 270.000 barel.