Emtek Milik Konglomerat Eddy Kusnadi Sariaatmadja Raup Pendapatan Rp9,59 Triliun dan Laba Rp549,96 Miliar
Konglomerat Eddy Kusnadi Sariaatmadja. (Foto: Dok. Wikimedia Commons)

Bagikan:

JAKARTA - PT Elang Mahkota Teknologi Tbk atau Emtek (EMTK) mencetak pertumbuhan kinerja di sembilan bulan pertama tahun ini. Pendapatan perusahaan milik konglomerat Eddy Kusnadi Sariaatmadja ini tercatat senilai Rp9,59 triliun hingga kuartal III 2021, meningkat 13,62 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp8,44 triliun.

Dalam laporan keuangan Emtek yang dipublikasikan di laman keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip Rabu 3 November, pertumbuhan pendapatan EMTK ditopang oleh kenaikan signifikan dari jasa kesehatan dan rumah sakit yang meningkat hingga 515,2 persen. Padahal di kuartal III 2020, raihan pendapatan dari segmen ini hanya Rp189,53 miliar, lalu melesat jadi Rp1,16 triliun per September 2021.

Adapun pendapatan iklan-neto EMTK juga naik 16,31 persen menjadi Rp3,85 triliun. Sedangkan jasa VSAT, perbaikan, perawatan, dan dukungan teknis EMTK meningkat 2,95 persen menjadi Rp119,53 miliar.

Emtek juga mencetak kenaikan pendapatan lain-lain yang signifikan, yakni 101,43 persen menjadi Rp592,93 miliar. Pendapatan EMTK hanya turun dari segmen penjualan barang.

Pada kuartal III 2021 EMTK membukukan penjualan barang senilai Rp3,86 triliun, turun 14,6 persen dibandingkan raihan periode yang sama tahun lalu.

Dengan beban pokok pendapatan senilai Rp6,66 triliun, EMTK mampu mencetak laba kotor sebesar Rp2,93 triliun atau naik 33,18 persen dibandingkan periode September 2020. Dengan hasil ini, Emtek menumbuhkan laba periode berjalan sebesar 210,9 persen menjadi Rp549,96 miliar.

Namun dari sisi bottom line, laba bersih EMTK turun 54,44 persen menjadi Rp217,11 miliar. Sedangkan untuk kepentingan nonpengendali, EMTK mencetak laba Rp332,84 miliar, berbalik dari periode September 2020 dimana EMTK mencatatkan rugi periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada kepentingan nonpengendali sebesar Rp299,69 miliar.

Grup Emtek pun semakin gencar mengepakkan sayap bisnisnya, terutama dari sisi pengembangan ekosistem digital dan konten kreatif. Terbaru, Grup EMTK berkolaborasi dengan RANS Entertainment lewat unit bisnis di anak usahanya, PT Surya Citra Media Tbk (SCMA).

Direktur Utama Surya Citra Media Sutanto Hartono mengungkapkan, melalui anak usahanya, yakni Indonesia Entertainment Group (IEG), SCMA telah menyuntikkan investasi kepada perusahaan yang didirikan oleh artis kondang Raffi Ahmad dan Nagita Slavina tersebut. Namun Sutanto belum membeberkan berapa nilai investasi dan juga porsi saham yang saat ini digenggam SCMA.

Sutanto berharap bersama SCMA, RANS yang memiliki popularitas tinggi serta lini bisnis yang terus berkembang, bisa lebih lincah dalam menumbuhkan usahanya yang tentu mampu berkontribusi kepada Emtek.

Grup Emtek tercatat memiliki portofolio bisnis dan investasi yang terdiversifikasi. Baru-baru ini, EMTK pun telah menjadi salah satu investor dari klub sepakbola PSIM Yogyakarta.

Pada pertengahan Oktober 2021 lalu, EMTK juga berkolaborasi dengan Grab Indonesia dan Bukalapak meluncurkan program #KotaMasaDepan untuk membangun ekosistem digital yang menyasar UMKM di kota-kabupaten tier kedua dan ketiga. Pada tahap awal, program ini menargetkan ada 10.000 UMKM yang terlibat.