Bagikan:

MEDAN - Polisi menggelar prarekonstruksi 21 adegan pembunuhan terhadap korban bernama Benny MP Sinambela yang jenazahnya ditemukan dalam kondisi mengenaskan di Hotel Hawai, Medan, Sumatera Utara.

"Ada 21 adegan di tempat kejadian perkara," kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Rafles di lokasi prarekonstruksi dikutip Antara, Kamis, 14 Oktober.

Dia menyebut prarekonstruksi dilakukan untuk melengkapi berkas perkara kasus pembunuhan tersebut.

"Dalam pemeriksaan ada beberapa poin tidak tergambar, contoh posisi korban dan tersangka saat tidur. Hasilnya diketahui hanya terjadi oral seks sebelum pelaku membunuh korban," ujarnya.

Rangkaian prarekonstruksi tersebut menghadirkan pelaku ASS alias Agung, warga Jalan Sei Bangkatan, Kecamatan Binjai Selatan, Kota Binjai.

Adegan tersebut dilakukan mulai dari pelaku bersama korban memesan kamar hotel, kemudian melakukan oral seks hingga akhirnya pelaku membunuh korban dengan cara dibacok dan melarikan diri.

Sebelumnya, jenazah Benny MP Sinambela ditemukan dalam kondisi mengenaskan di Hotel Hawai di Jalan Jamin Ginting, Kota Medan pada Sabtu, 9 Oktober

Kemudian, petugas gabungan dari Polda Sumut dan Polrestabes Medan berhasil mengamankan pelaku di Kabupaten Singkil, Provinsi Aceh.

Berdasarkan hasil interogasi, pelaku mengaku nekat melakukan pembunuhan tersebut karena rasa sakit hati, dikarenakan korban mencium, memegang perut dan alat kelamin serta memeluknya di depan umum.

Korban juga menjanjikan uang sebesar Rp300 ribu kepada pelaku setelah berhubungan, tetapi korban tidak menepatinya.