Bagikan:

JAKARTA - Pemilu 2024 memang masih dua tahun lagi. Tapi DPW PKS Papua Barat sudah mulai memanaskan mesin mereka.

Pekan ini, PKS akan menyelenggarakan koordinasi pemenangan pemilu 2024 mencakup 13 kabupaten dan Kota se- wilayah Provinsi Papua Barat.

Kata Ketua DPW PKS Papua Barat Syaiful Maliki Arief, agenda koordinasi pemenangan pemilu dimaksudkan untuk merumuskan proyeksi kemenangan pada 2024.

"PKS Papua Barat melakukan pengawalan strategi pemenangan dengan mengagendakan Rapat Koordinasi Pemenangan Pemilu yang akan dilaksanakan pada Sabtu–Ahad, 16–17 Oktober 2021," kata Syaiful dikutip dari laman resmi PKS, Rabu 13 Oktober.

Agenda konsolidasi pemenangan sangat strategis. Walaupun waktu Pemilu masih cukup lama, namun sejak dini PKS Papua Barat perlu untuk merumuskan proyeksi dan target capaian politik untuk menang pemilu di Papua Barat.

“PKS ingin memperkuat posisi politiknya di Papua Barat. Maka sejak dini dilakukan koordinasi untuk merumuskan proyeksi pemenangan di pemilu 2024,” imbuhnya.

Anggota DPR Propinsi Papua Barat ini mengurai, dinamika politik yang cukup dinamis di Papua Barat, serta penerimaan komponen masyarakat terlebih masyarakat adat membuktikan bahwa posisi politik PKS di Papua Barat sudah mulai diakui. Kebutuhan data dan pemetaan teritori yang menjadi basis pemenangan PKS haruslah dikawal dengan sungguh-sungguh.

“Seluruh pimpinan harus memiliki data sehingga dapat dilakukan pemetaan teritori yang menjadi basis pemenangan PKS,” terang Syaiful.

Karena itu, Syaiful berpendapat bahwa kerja-kerja yang dilakukan oleh semua pengurus PKS di setiap level kepemimpinan haruslah berorientasi pada dua hal utama, yakni penambahan anggota dan kenaikan elektabilitas partai.

“PKS harus merapikan kerja-kerja dengan target program yang terukur. Seperti arahan dalam munas, bahwa target seluruh program kerja pengurus harus berorientasi pada penambahan anggota partai dan kenaikan elektabilitas partai,” ujar Syaiful.

Agenda yang rencananya akan dihadiri oleh seluruh Ketua dan Sekretaris DPD, Ketua Bidang Pemenangan Pemilu dan Pemilukada, dan anggota legislatif di Papua Barat tersebut juga akan diisi materi serta pendampingan perumusan program pemenangan dari bidang BP3 DPP PKS dan BPW PKS Indonesia Timur.

Ia juga menyampaikan meski perolehan capaian di Papua Barat masih perlu ditingkatkan, hal tersebut harus dijadikan sebagai penyemangat dan pelecut kerja-kerja pemenangan.

“Melalui rakor BP3 nanti, bisa kita rumuskan program pemenangan selanjutnya. Tentunya kondisi saat ini di Papua Barat bisa menjadi penyemangat dan pelecut kerja-kerja pemenangan ke depan," ucapnya.