PADANG - Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi menyoroti kebersihan toilet di objek wisata. Dari temuan di lapangan, masih ada yang belum terlalu bersih sehingga wisatawan yang datang menjadi tidak nyaman.
"Berdasarkan pantauan langsung dan laporan dari masyarakat hingga perantau saya masih menjumpai toilet di objek wisata yang kurang bersih," kata Mahyeldi di Padang dikutip Antara, Kamis, 23 September.
Dia pun memerintahkan Dinas Pariwisata untuk memfokuskan hal ini dengan mengingatkan pengelola agar senantiasa memperhatikan kebersihan toilet.
"Kapan perlu dibuat kompetisi tempat wisata dengan toilet paling bersih dan diberikan penghargaan," ujarnya menyarankan.
Mahyeldi menyebu ketika toilet di tempat wisata sebagai salah satu sarana penunjang harus terpelihara dan bersih. Dengan begitu, wisatawan akan menjadi nyaman berkunjung.
"Jika wisatawan sudah nyaman datang maka akan semakin ramai yang berujung pada peningkatan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat," kata dia.
Sebelumnya praktisi pariwisata Sumbar Ian Hanafiah menyarankan masyarakat di sekitar objek wisata perlu menyediakan toilet yang bersih untuk mendukung kenyamanan wisatawan.
"Tidak perlu megah, yang biasa juga tidak masalah asalkan bersih," kata dia.
BACA JUGA:
Menurut Ian, hampir merata di semua objek wisata yang ada di Sumatera Barat persoalan toilet selalu menjadi permasalahan utama bagi wisatawan.
"Mulai dari kurangnya toilet, tidak bersih, hingga rusak," kata dia.
Pedagang dan masyarakat dan pengusaha yang membuka investasi diminta untuk menyediakan toilet yang bersih.
Menurutnya indikator kebersihan toilet itu mulai dari air yang bersih, peralatan yang bersih, terdapat sabun hingga kebersihan ruangannya.
"Keberadaan toilet ini penting untuk pengunjung di tempat wisata," imbuhnya.