MEDAN - Polisi meringkus Zul Aldrin Siregar (52) karena menembak temannya sendiri dengan menggunakan airsoft gun di Kota Medan.
Kapolsek Medan Timur Kompol M Arifin mengatakan, awalnya korban Ahmad Tarmizi (35) mendatangi pelaku di Jalan Karantina, Kecamatan Medan Timur.
"Korban datang untuk meminta sepeda motornya yang telah digadaikan oleh pelaku," ujar Kompol Arifin, Rabu 22 September.
Namun saat korban meminta motornya dikembalikan, pelaku menembak kedua paha korban dengan airsoft gun yang dipegangnya.
"Satu kali ke arah atas dan dua kali ke arah paha kaki kanan dan paha kaki kiri yang mengakibatkan luka lecet," ujar dia.
Usai menembak korban, Zul Aldrin langsung melarikan diri ke arah rel di Jalan Gaharu, Medan. Sedangkan korban membuat pengaduan ke Polsek Medan Timur.
"Setelah kita dapat laporan, kita langsung kejar pelakunya. Kemudian kita dapat informasi kalau pelaku sedang sembunyi di daerah pinggiran rel. Kita langsung kejar dan berhasil menangkap," terangnya.
BACA JUGA:
Saat penangkapan, sebut Arifin, pihaknya menemukan barang bukti satu pucuk senjata airsoft gun dan dua butir peluru.
"Saat ini masih kita kembangkan," jelas dia.
Sementara itu, tersangka sendiri mengaku nekat menembak korban karena stres akibat terlilit utang. Pelaku membeli airsoft gun dari seorang nelayan di Belawan.
"Sudah lama saya beli dari nelayan seharga Rp600 ribu tidak pakai surat," kata tersangka.