JAYAPURA - Koramil 1715-05/Batom bersama Linmas Distrik Batom menangkap dua orang anggota Kelompok Separatis Teroris Papua (KSTP) Ngalum Kupel, pimpinan Lamek Taplo di distrik Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.
Danrem 172/Praja Wira Yakti, Brigjen TNI Izak Pangemanan mengatakan, penangkapan berawal dari informasi masyarakat Kampung Abukerom. Mereka melihat dua orang tidak dikenal (OTK) menggunakan perahu jenis Johnson dari arah PNG menuju ke Mongham (Daerah basis KSTP), yang mengalami kerusakan di kampung Muara.
"Hal tersebut kemudian dilaporkan kepada Koramil 1715-05/Batom," kata Brigjen Izak dalam keterangan resmi yang diterima VOI, Selasa, 7 September.
Selanjutnya, kata dia, dengan menggunakan speedboat, sebanyak 4 orang anggota Koramil dipimpin oleh Sertu Ari Netson Arabia beserta beberapa pemuda dan anggota Linmas menuju ke Kampung Muara. Kemudian mereka melakukan pengepungan di pertengahan sungai Oksip – Mongham.
Mereka berhasil menangkap dua orang anggota KSTP bernama Yulian Uropmabin (36) dan Kapol Uropmabin (42). Kedua tersangka kemudian diamankan di Makoramil Batom untuk dilaksanakan pemeriksaan lanjutan dan dilakukan penahanan.
Dari penangkapan tersebut, anggota Koramil turut mengamankan sejumlah barang bukti. Antara lain, dua pucuk senjata M16 yang salah satunya dilengkapi dengan GLM, satu pucuk senjata Double Loop, dua pucuk Senjata laras panjang rakitan, Munisi 5,56 mm 35 butir.
BACA JUGA:
Kemudian, munisi GLM dua butir, dua buah Handphone, enam buah senjata tajam, satu buah Solar cell, lima buah Flasdisk, satu buah Bendera OPM, tiga buah Bendera "Buka", dua buah Bendera "Buka" kecil.
Selanjutnyta satu buah Ketapel, satu lembar FC KK, satu buku Kartu Kesehatan, dua lembar tiket pesawat, satu buah Buku saku, delan buah tas, satu buah tenda payung, satu lembar Kartu anggota aatas nama Yulian uropmabin.
"Danrem 172/PWY mengapresiasi kerjasama yang dilakukan oleh Koramil Batom bersama masyarakat dalam menjaga keamanan di wilayahnya," kata dia.