Modus Lihat Ikan, Remaja SMA Tega Cabuli Bocah 2 Tahun di Banyumas, Polisi: Pelaku Kecanduan Film Porno
WS (kanan) saat menjalani pemeriksaan di Unit Pelayanan Perempuan dan Anak Satreskrim Polresta Banyumas (Foto: ANTARA/HO)

Bagikan:

BANYUMAS - Seorang remaja berusia 16 tahun terancam hukuman penjara karena mencabuli seorang balita berusia 3 tahun 11 bulan di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Pelaku berinisial WS (16) tinggal di Kecamatan Kalibagor, Banyumas.

Kasatreskrim Polresta Banyumas Kompol Berry mengatakan, WS ditangkap pada Rabu, 18 Agustus lalu. "Korban warga Sokaraja," kata Berry dilansir dari Antara, Jumat, 20 Agustus.

Penangkapan pelaku dilakukan setelah polisi mendapatkan laporan dari ibunda DN (korban) yang curiga karena anaknya mengeluhkan sakit pada organ intimnya pascamendapatkan perlakuan tidak senonoh WS.

Setelah dilakukan penyelidikan, kata dia, pihaknya menangkap pelaku yang masih berstatus pelajar kelas 2 SMA. 

Dari hasil pemeriksaan, lanjut dia, perbuatan tersebut dilakukan pelaku saat korban sedang main di rumah neneknya yang merupakan tetangga WS pada Sabtu, 14 Agustus lalu. 

"Sebelum melakukan pencabulan tersebut, pelaku terlebih dahulu membujuk korban dengan mengajaknya melihat ikan di kebun. Pelaku mengakui perbuatan itu dilakukan karena sering menonton film porno," katanya.

Lebih lanjut, Berry mengatakan pihaknya telah berupaya melakukan mediasi mengingat pelaku masih di bawah umur dan berstatus pelajar. Akan tetapi, kata dia, keluarga korban tetap meminta agar pelaku diproses secara hukum.

"Oleh karena itu, WS yang telah kami tetapkan sebagai tersangka itu kini ditahan," katanya.

WS bakal dijerat Pasal 82 dan/atau Pasal 81 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Jo. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Menjadi Undang-Undang.

Atas kejadian tersebut, Berry mengimbau orang tua lebih hati-hati mengawasi putra-putrinya terutama saat berada di luar rumah agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.