Bagikan:

JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) merilis tambahan kasus positif COVID-19 terbaru per hari ini. Total kasus kumulatif berjumlah 3.409.658 orang sejak kasus pertama diumumkan pada 2 Maret. Sedangkan, kasus baru per hari ini mencapai 37.284 orang.

Sementara kasus sembuh pada hari ini bertambah 39.372 orang, sehingga totalnya ada 2.770.092 orang sembuh. Sedangkan, kasus konfirmasi positif yang meninggal bertambah 1.808 orang dan totalnya 94.119 orang.

Adapun, provinsi dengan kasus baru terbanyak berada di Jawa Tengah 4.896, dan total kasus kumulatifnya mencapai 381.887. Kemudian, Jawa Timur 4.697 dan total kasusnya 308.432.

Disusul Jawa Barat dengan pertambahan kasus 4.204 dan total kasusnya mencapai 609.027. Lalu, DKI Jakarta 3.327 dan kasus kumulatifnya mencapai 814.653. Kemudian, Kalimantan Timur 1.160 dan totalnya 117.507 kasus.

Dilaporkan juga ada 2 provinsi yang melaporkan penambahan kasus baru di bawah 50 yaitu Maluku dengan 43 kasus dan Maluku Utara 22 kasus.

Sementara, provinsi dengan kasus sembuh terbanyak hari ini dimiliki Jawa Barat dengan pertambahan 6.931 kasus sembuh. Menyusul Jawa Timur dengan pertambahan 5.165 kasus. Kemudian, disusul DKI Jakarta 4.963, Jawa Tengah 4.592, dan Banten 3.985.

"Kasus meninggal tertinggi berada di Jawa Timur 328 orang. Disusul Jawa Tengah 316 orang, DKI Jakarta 251 dan Jawa Barat 175 orang," demikian dikutip dari data Kemenkes, Sabtu, 31 Juli.

Selain itu, jumlah spesimen yang sudah diperiksa per hari ini 241.761. Sedangkan secara kumulatif mencapai 26.280.199. Adapun rinciannya 20.186.481 diperiksa secara RT-PCR, 213.122 dengan metode TMC dan antigen 5.880.600 orang.

"Untuk jumlah orang yang diduga tertular COVID-19 atau yang saat ini dikategorikan sebagai kasus suspek, tercatat di angka 278.618 orang," tuturnya.

Kemudian, positivity rate orang mingguan dari tanggal 25 hingga 31 Juli yaitu 30,75 persen. Sedangkan positivity rate orang harian 29,45 persen.

Saat ini orang yang telah mendapatkan vaksinasi COVID-19 dosis pertama bertambah 420.521 orang dan totalnya mencapai 47.226.514 orang, dan vaksinasi dosis kedua 388.402 orang, total kumulatifnya mencapai 20.534.823 orang. Sementara, target sasaran vaksinasi mencapai 208.265.720 orang.