Bocah Arga yang Viral Adzani Jenazah Ibunya di Makam COVID-19 Video Call dengan Presiden Jokowi

TENGGARONG - Bocah Arga Azharia yang viral mengadzani jenazah ibunya di makam COVID-19 di Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur, berkesempatan berbicara langsung dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) lewat video call.

Jokowi juga memberikan bantuan yang secara simbolis diserahkan Bupati Kukar Edi Damansyah kepada keluarga bocah Arga, Rabu, 28 Juli.

“Dengan membawa perasaan haru dan empati, kami kembali mengunjungi anak almarhum Ali Yusni dan Deasy Setiawati untuk membawa bantuan dari bapak Presiden Jokowi,” kata Bupati Kukar Edi Damansyah.

“Hari ini secara khusus pula kami menemani ananda Arga, Arya dan Ayra untuk menerima video call langsung bersama Bapak presiden,” sambung Bupati Kukar.

Bupati Kukar berpesan agar Arga dan saudaranya yang ditinggal almarhum orang tua karena terpapar COVID-19 tumbuh sebagai anak yang soleh. 

“Tumbuhlah menjadi anak yang soleh dan solehah agar kedua orang tuamu di surga bangga. Kami akan mengawal pendidikan kalian sampai tuntas,” tutur Bupati Kukar Edi Damansyah. 

Sebelumnya viral di media sosial Arga Azharia mengadzani jenazah ibunya yang meninggal karena COVID-19. Beredar video bocah ini menggunakan APD mengadzani jenazah orangtuanya di makam COVID-19.

Bupati Kukar Edi Damansyah sebelumnya berkunjung ke kediaman mertua almahrum Ali Yusni Bin Zailani AW dan Deasy Setiawati Binti Supriyo i Jalan Tenis Lapangan Gang Stadion, Kelurahan Panji Tenggarong.

Kunjungan Bupati Kukar Edi Damansyah bersama jajaran Forkopimda ini sebagai ungkapan berbelasungkawa atas musibah yang dialami keluarga besar Almarhum Ali Yusni dan istri yang meninggal akibat terpapar COVID-19. 

Sementara anak pertama Arya Pratama Akbar (17) dan ketiga Muhammad Zainul Abrar (8) saat ini juga terpapar COVID di Wisma Atlet Tenggarong Seberang. Keduanya masih dalam proses penyembuhan.

Dalam kunjungan, Bupati Edi Damansyah menyerahkan bantuan dan santunan biaya pendidikan kepada anak-anak korban hingga lulus perguruan tinggi.

Bantuan diterima langsung anak korban nomor dua Arga Azharia (12) yang didampingi neneknya Norsyam dan keluarga.