Ramah Lingkungan, Pemprov DKI Imbau Bagikan Daging Kurban Pakai Besek Bambu, Jangan Plastik Hitam
Petugas mengemas daging kurban menggunakan wadah dari bambu (Foto: ANTARA/Instagram@kominfotikjs) 

Bagikan:

JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta mengimbau panitia kurban Hari Raya Iduladha 1442 Hijriah agar menghindari pemakaian wadah berbahan plastik. Yakni dengan menggunakan wadah ramah lingkungan seperti daun pisang, daun talas, besek bambu, besek dari janur, dan besek dari daun pandan.

"Kami imbau menggunakan wadah dari bahan ramah lingkungan yang mudah didapat untuk membagi-bagikan daging kurban," ujar Pelaksana Tugas Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Syaripudin di Jakarta, Selasa, 20 Juli.

Sebaiknya, lanjut dia, panitia kurban tidak menggunakan kantong plastik sekali pakai atau kantong plastik hitam sebagai wadah daging. 

"Kantong plastik atau kresek merupakan jenis sampah yang membutuhkan waktu ratusan tahun untuk terurai secara alamiah," katanya.

Sementara, Pelaksana Tugas Wali Kota Jakarta Selatan Isnawa Adji menyarankan agar menggunakan keranjang dari bambu atau bongsang untuk wadah daging. Selain ramah lingkungan, kata dia, menggunakan bongsang  juga dapat menggerakkan perekonomian pelaku UMKM. 

"Sebaiknya menggunakan wadah alternatif yang ramah lingkungan, misalnya menggunakan bongsang atau keranjang kecil terbuat dari bambu," kata Adji.