Sisa 1 Kamar Isolasi COVID-19, Graha Wisata TMII Hampir Penuh
ILUSTRASI/PIXABAY

Bagikan:

JAKARTA - Lokasi isolasi pasien COVID-19 di Graha Wisata Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, nyaris penuh pada hari ini.

Kepala Subbagian Tata Usaha Unit Pengelola Anjungan dan Graha Wisata Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta Ranty Ariany menyebut saat ini TMII terisi 67 pasien isolasi COVID-19.

"Jumlah pasien COVID-19 kategori orang tanpa gejala (OTG) sebanyak 69 orang," kata Ranty dalam keterangan tertulis, Selasa, 22 Juni.

Sebelumnya pada Senin, 21 Juni, Graha Wisata TMII diisi 70 pasien. Lalu, ada penambahan 3 pasien COVID-19 dan 4 orang diperbolehkan pulang.

Ranty menyebut pihaknya menyediakan 33 kamar isolasi  yang bisa menampung 2 hingga 3 pasien tiap satu kamar. Saat ini, hanya satu kamar yang tersisa untuk pasien OTG.

"Jumlah kamar terpakai ada 32 kamar, sisa kamar tersedia sebanyak 1 kamar," ujar dia.

Terpisah, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku kapasitas tempat tidur isolasi maupun ICU di rumah sakit rujukan COVID-19 semakin menipis, bahkan hampir kolaps.

Kapasitas tempat tidur atau bed occupation ratio (BOR) isolasi pasien COVID-19 saat ini mencapai 90 persen. Sementara, BOR ICU khusus COVID-19 mencapai 81 persen. Padahal, Pemprov DKI baru-baru ini sudah menambah jumlah mencapai total 10 ribu tempat tidur. 

"Ini mengirimkan pesan kepada kita semua bahwa kita menambah tempat tidur, menambah kapasitas rumah sakit, tapi lonjakannya terlalu cepat," kata Anies di Balai Kota DKI.

Karenanya, Anies mengaku pihaknya sudah menambah 34 rumah sakit rujukan COVID-19 sejak tanggal 17 Juni. Saat ini, total rumah sakit rujukan sebanyak 140. Totalnya, ada 8.524 tempat tidur isolasi dan 1.186 ruang ICU.

"Kalau saja minggu lalu tidak ditingkatkan kapasitasnya sudah tembus 100 persen. Sekarang ada ruang untuk penambahan RS (rujukan)," ujar dia.