McDonald's Sarinah Tutup Permanen, Manajemen Pastikan Tidak Ada PHK
Ilustrasi. (Foto: McDonald's Indonesia)

Bagikan:

JAKARTA - Manajemen McDonald's Indonesia menyampaikan akan menutup permanen gerai pertamanya di Indonesia. Penutupan gerai ini bukan karena keinginan pihak manajemen, namun atas permintaan pengelola gedung Sarinah. Namun, dapat dipastikan bawah tidak ada pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap karyawan yang bekerja di sana.

McD Sarinah merupakan restoran pertama McDonald's di Indonesia dan menjadi salah satu ikon bersejarah di Jakarta selama hampir 30 tahun.

Direktur Marketing Communications, Digital dan CBI McDonald’s Indonesia Michael Hartono mengatakan, tidak akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) para karyawan yang berkerja di McD Sarinah Thamrin, Jakarta. Namun, mereka akan direlokasi ke restoran di lokasi lain.

"Dengan ditutupnya restoran McDonald’s Sarinah Thamrin ini, McDonald’s memastikan seluruh karyawan yang selama ini bekerja di restoran tersebut akan tetap mempertahankan pekerjaannya dan direlokasi ke berbagai restoran McDonald’s lainnya," katanya, dalam keterangan tertulis yang diterima VOI, di Jakarta, Jumat, 8 Mei.

Michael mengatakan, setelah menempati salah satu sudut pusat perbelanjaan Sarinah Thamrin, Jakarta selama berpuluh-puluh tahun, secara resmi McDonald’s akan menutup restoran di Sarinah Thamrin tersebut secara permanen pada hari Minggu, 10 Mei, pukul 22.05 WIB.

"Kami melakukannya atas permintaan manajemen gedung Sarinah melalui surat resmi yang diterima oleh manajemen McDonald’s Indonesia pada hari Jumat, 1 Mei," tuturnya.

Berdasarkan surat yang diterima oleh manajemen McDonald's, kata Michael, manajemen gedung Sarinah akan melakukan renovasi dan akan melakukan perubahan strategi bisnis pada bangunan milik pemerintah tersebut.

"Kami menyadari restoran McDonald’s di Sarinah Thamrin ini merupakan salah satu restoran kami yang penting dan sangat bersejarah, tidak hanya bagi kami namun juga bagi konsumen kami. Bukan hanya karena lokasinya yang strategis, namun juga karena banyak kenangan yang tercipta di sana," jelasnya.

Untuk diketahui, McDonald’s pertama kali dibuka di Sarinah Thamrin pada 14 Februari 1991 dan menjadi restoran McDonald’s pertama di Indonesia. Sempat meninggalkan Sarinah Thamrin pada tahun 2009, McDonald’s berhasil kembali lagi ke Sarinah Thamrin pada tahun 2011 melalui proses tender.

Hingga saat ini, restoran cepat saji asal Amerika Serikat itu sudah memiliki sekitar 227 gerai yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.

"Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua konsumen setia kami. Bagi kami, tentu peristiwa ini memiliki kesan yang sangat mendalam karena sejarah, kenangan dan perayaan berbagai peristiwa penting yang selalu bertempat di McDonald’s Sarinah," tuturnya.

Sebagai alternatif, lanjut Michael, konsumen dapat mengunjungi restoran-restoran terdekat dengan Sarinah seperti McDonald’s Hayam Wuruk, McDonald’s Raden Saleh, McDonald’s Cideng dan McDonald’s Central Plaza.

"Kami akan terus berusaha memberikan yang terbaik kepada konsumen kami," tutupnya.