JAKARTA - Nilai tukar rupiah di pasar spot dibuka melemah pada perdagangan Selasa 28 April. Rupiah dibuka melemah 20 poin ke level Rp15.405 per dolar AS.
Pantauan VOI pada pukul 09:12, rupiah masih bergerak melemah di posisi Rp15.430 per dolar AS atau melemah 0,29 persen.
Kepala Riset Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra mengatakan, hari ini pasar keuangan bisa mendapatkan sentimen positif dari penguatan indeks Dow Jones semalam yang mengantisipasi rencana dibukanya lockdown di sebagian negara bagian di AS.
"Sentimen positif juga bisa bertambah menguat bila Bank of Japan (BOJ) mengumumkan stimulus pembelian obligasi tanpa batas hari ini," ujar Ariston kepada VOI.
Tapi di sisi lain, kata dia, pasar masih mengkhawatirkan pelemahan ekonomi karena wabah dan penurunan kembali harga minyak mentah.
"Rupiah berpotensi menguat ke kisaran Rp15.300 dengan kisaran resisten di Rp15.500 per dolar AS," ujarnya.
Pagi ini, rupiah melemah bersama mayoritas mata uang Asia lainnya. Rupiah menjadi mata uang terlemah kedua di Asia setelah ringgit Malaysia yang melemah 0,49 persen terhadap dolar AS.
Sementara itu, dolar Singapura melemah 0,17 persen, baht Thailand melemah 0,12 persen, won Korea melemah 0,07 persen, yen Jepang melemah 0,02 persen, yuan China melemah 0,01 persen dan dolar Hong Kong melemah 0,006 persen terhadap dolar AS.