JAKARTA - Polda Metro Jaya menyatakan 84 pemudik yang kembali ke Jakarta dinyatakan positif COVID-19 berdasarkan pemeriksaan swab antigen. Puluhan orang itu terjaring di pos-pos penyekatan dan door to door ke rumah para pemudik yang terdata.
"Sementara yang reaktif atau positif COVID-19 yang kita temui di jalan raya, atau pemeriksaan penyekatan di 14 pos, serta Polsek-Polsek yang kita lakukan swab antigen gratis bagi para pemudik, juga yang kita datangi ke rumah-rumah melalui tiga pilar yang kita stempel menggunakan stiker itu jumlahnya yang positif 84 orang," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan, Selasa, 18 Mei.
Dari puluhan orang yang positif COVID-19, sebagian besar di antaranya diminta untuk melakukan isolasi mandiri. Ada juga yang dirujuk ke Wisma Atlet.
"Dengan perincian mekanismenya memang kalau yang positif itu kita isolasi mandiri. Isolasi mandiri itu 46 orang, kemudian yang kita rujuk ke Wisma Atlet itu 33 orang, dan rujukan lain 5 orang," kata Yusri.
BACA JUGA:
"Kenapa ada rujukan lain, karena berdasarkan KTP. Contoh di Tangerang kemarin ada dua yang dinyatakan positif COVID-19 tapi tempat tinggalnya di Tangerang Kabupaten. Sehingga kita berkoordinasi dan memang disarankan untuk menjalankan isolasi di rumah tempat khusus yang disiapkan oleh kantor bupati Tangerang," sambung Yusri
Sementara jumlah pelaku perjalanan arus balik yang dinyatakan non reaktif berjumlah 14.940 orang. Sehingga, total keseluruhan yang kembali ke Jakarta mencapai 15.024 orang selama dua hari atau 16 dan 17 Mei.
"Selama dua hari, jumlah kendaraan yang sudah diperiksa itu sekitar 5.237 kendaraan baik sepeda motor, mobil, maupun bus atau kendaraan umum," kata Yusri.
Tag Terpopuler
#israel #idulfitri #lebaran #iran #palestina #arus balik lebaranPopuler
