<i>Update</i> COVID-19 per 14 Mei: Kasus Baru 2.633 dari Pemeriksaan 18.540 Spesimen
ILUSTRASI/VOI

Bagikan:

JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) merilis tambahan kasus positif COVID-19 terbaru per hari ini. Sebanyak 18.540 spesimen diperiksa dengan hasil ada 2.633 kasus positif COVID-19 baru.

"Total akumulasi kasus positif sejak COVID-19 ditemukan di Indonesia mencapai 1.734.285 orang dan kasus aktif 93.576 kasus," demikian dikutip dari data Kemenkes, Jumat, 14 Mei.

Kasus sembuh pada hari ini bertambah 3.807 kasus, sehingga totalnya ada 1.592.886 orang sembuh. Kemudian, kasus konfirmasi positif yang meninggal bertambah 107 orang dan totalnya 47.823 orang.

Provinsi dengan kasus baru terbanyak berada di DKI Jakarta dengan 632 kasus dan total 418.820 kasus. Disusul oleh Jawa Barat yang miliki 610 kasus baru dengan total 295.789 kasus. Jawa Tengah miliki 162 kasus baru dan total 189.356 kasus. Lalu, Jawa Timur miliki 141 kasus baru dan total 150.901 kasus. 

Provinsi dengan kasus sembuh terbanyak hari ini dimiliki Jawa Barat dengan pertambahan 685 kasus sembuh. Disusul oleh DKI Jakarta dengan pertambahan 547 kasus sembuh, Riau dengan pertambahan 503 kasus sembuh, dan Jawa Tengah dengan pertambahan 448 kasus sembuh. 

Terdapat enam provinsi yang melaporkan tak memiliki kasus baru pada hari ini. Provinsi yang melaporkan nihil kasus baru adalah Sulawesi Barat, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, Sumatera Barat, Maluku Utara, dan Papua.

Selain itu, jumlah spesimen yang sudah diperiksa menggunakan RT-PCR, TCM, dan antigen mencapai 15.439.974.

"Hasil positif per jumlah spesimen yang diperiksa atau positivity rate minggu ini sebesar 16,99 persen," tulisnya.

Untuk jumlah orang yang diduga tertular COVID-19 atau yang saat ini dikategorikan sebagai kasus suspek, tercatat di angka 86.842 orang. Saat ini, 510 kabupaten/kota dari 34 provinsi telah memiliki kasus COVID-19. 

Saat ini tercatat 13.699.393 orang yang telah mendapatkan vaksinasi COVID-19 dosis pertama dan 8.921.431 orang menerima vaksinasi dosis kedua. Sementara, total sasaran vaksinasi tahap 1 dan 2 mencapai 40.349.049 orang.