JAKARTA - Perumda PAM Jaya mulai memasang cybel meter atau smart meter dalam pelayanan air bersih perpipaan di Jakarta. Penggunaan smart meter ini didukung DPRD DKI Jakarta.
Menurut Anggota Komisi C DPRD DKI August Hamonangan, penggunaan smart meter bisa meningkatkan akurasi tekanan air. Hanya saja, perlu sosialisasi lebih meluas kepada masyarakat akan hal tersebut.
"Jika pemasangan cybel meter sudah sesuai dengan yang pernah disampaikan PAM Jaya kepada Komisi C, kami sangat mendukung. Namun, sebelum itu harus ada sosialisasi kepada masyarakat agar warga tahu manfaatnya," kata August kepada wartawan, Jumat, 3 Januari.
August menekankan pentingnya sosialisasi yang masif kepada warga sebelum implementasi program ini. Menurutnya, komunikasi yang baik akan memastikan masyarakat memahami manfaat teknologi tersebut dan mendukung upaya perbaikan layanan yang dilakukan PAM Jaya.
"Jangan sampai kurangnya sosialisasi justru membuat langkah baik ini dianggap negatif atau malah dianggap kurang memberi dampak," ungkap dia.
Dalam penggunaannya, meter air pelanggan dilengkapi dengan modul komunikasi tanpa kabel yang mampu membaca konsumsi air secara otomatis dan real-time tanpa biaya tambahan bagi pelanggan.
Smart meter memungkinkan petugas tak perlu melakukan pencatatan di lapangan karena data penggunaan air perpipaan akan tersimpan dan dikirim secara otomatis.
BACA JUGA:
Pemasangan teknologi ini disebut akan berdampak positif bagi 20 hingga 40 ribu pelanggan, terutama dalam meningkatkan kualitas distribusi air.
August berharap, teknologi smart meter ini dapat segera diimplementasikan secara merata dan memberikan solusi atas berbagai permasalahan terkait tekanan dan kebocoran air yang selama ini menjadi kendala bagi masyarakat.
"Kami mendukung penuh program ini. Dengan pemasangan cybel meter, warga sebagai konsumen bisa merasakan langsung perbaikan layanan dari PAM Jaya," ucap dia.
Sebelumnya, Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin mengungkapkan penerapan smart meter berbasis LoRaWan. Perangkat ini akan menggantikan metode konvensional dalam pembacaan meter air pelanggan.
"Dengan teknologi ini, pelanggan akan merasakan manfaat nyata, seperti akurasi lebih tinggi dalam pencatatan penggunaan air dan kemudahan pembacaan meter secara real-time tanpa harus mengganggu privasi mereka," urai Arief, beberapa waktu lalu.