DENPASAR - Kabaharkam Polri Komjen Mohammad Fadil Imran meminta Polda Bali untuk memberikan atensi khusus terhadap kelancaran lalu lintas keluar masuk menuju Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Kabupaten Badung, Bali saat Natal dan Tahun Baru.
"Yang menjadi atensi saya saat adalah terkait kemacetan lalu lintas saat Nataru tahun lalu yang viral di media sosial, bahkan menjadi sorotan dunia, karena banyak wisatawan yang merasa dirugikan atas kemacetan tersebut," kata Fadil Imran saat berkunjung ke Command Center Polda Bali, Denpasar, Senin, 24 Desember.
Kabaharkam Polri meminta kepada Kapolda Bali dan jajarannya agar melakukan berbagai upaya untuk mencegah terjadinya kemacetan lalu lintas khususnya di sekitar Bandara Ngurah Rai.
Karena menurutnya Bali merupakan destinasi yang paling banyak dikunjungi wisatawan mancanegara sehingga Bandara Ngurah Rai merupakan tempat keluar masuknya wisatawan mancanegara. Karena itu, apa pun yang terjadi di Bali, akan disorot oleh mata internasional.
"Kalau di Bandara Ngurah Rai terulang macet lagi, maka Bali akan menjadi sorotan dunia. Kinerja Polri khususnya Polda Bali pasti akan ditanyakan oleh masyarakat," katanya.
Kabaharkam meminta peran binmas dan humas agar meningkatkan kinerja dengan melaksanakan bimbingan dan penyuluhan (binluh), dengan menyambangi dan memberikan imbauan kepada masyarakat.
Satgas Humas diharapkan melaksanakan sosialisasi ke masyarakat melalui media sosial, online dan elektronik terkait penerapan rekayasa lalu lintas pada Nataru nanti.
Selain itu, Kabaharkam juga meminta kepada jajaran Ditpolairud agar menyiapkan segala upaya untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan laut.
Ia menginstruksikan agar jajaran Ditpolairud meningkatkan kegiatan patroli di wilayah pesisir, melaksanakan pengecekan terhadap kapal dan penumpang sehingga tidak ada yang over capacity (kelebihan muatan).
"Mari laksanakan tugas pengamanan Nataru ini dengan penuh rasa tanggung jawab. Berikan pelayanan terbaik kepada masyarakat sehingga perayaan Nataru berjalan aman dan lancar," kata Kabaharkam Polri.
Sementara itu, mewakili Kapolda Bali, Karoops Polda Bali Kombes Soelistijono menyampaikan, sampai saat ini situasi wilayah hukum Polda Bali menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 masih aman dan kondusif. Tidak ada kejadian maupun peristiwa yang dapat mengganggu persiapan Natal dan tahun baru.
Terkait Operasi Lilin 2024, Polda Bali sudah melakukan rapat koordinasi dengan seluruh pihak agar kemacetan lalu lintas di wilayah Canggu dan Bandara Ngurah Rai di Nataru tahun lalu tidak terulang lagi.
“Kami sudah melakukan rapat koordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan untuk menyiapkan rencana kontijensi apabila terjadi kemacetan lalu lintas maupun bencana alam karena cuaca akhir-akhir ini di Bali sering turun hujan lebat,” katanya.
Secara keseluruhan, kata mantan Ditpolairud Polda Bali itu, pihaknya siap mengamankan perayaan Natal-Tahun Baru seperti menjaga beberapa kegiatan internasional yang telah dilaksanakan di Bali.