JAKARTA - Empat orang tewas dan enam lainnya terluka dalam gelombang serangan Rusia di dua kota terbesar di Ukraina, Kharkiv dan Kyiv.
Dua orang lainnya tewas dan tujuh lainnya luka-luka dalam penembakan Rusia di kota Kherson di Ukraina selatan pada Selasa, 29 Oktober pagi.
Pasukan Rusia menyerang wilayah Ukraina hampir setiap malam dengan drone, dan militer Ukraina melaporkan bahwa semalam mereka telah menembak jatuh 26 dari 48 drone yang diluncurkan.
Empat orang tewas di Kharkiv pada Selasa dini hari dalam pemboman Rusia terhadap distrik Osnovianskyi di kota itu, kata Wali Kota Ihor Terekhov melalui saluran pesan Telegramnya.
Layanan darurat setempat mempublikasikan video yang menunjukkan tim penyelamat memindahkan puing-puing bangunan yang hancur di bawah lampu sorot dan membawa tas hitam yang biasanya mengangkut mayat.
Serangan itu menyusul serangan bom berpemandu Rusia di Kharkiv pada Senin malam yang menghancurkan sebagian besar gedung Derzhprom, salah satu bangunan paling terkenal di kota itu, yang dibangun pada tahun 1920-an.
Di Kyiv, puing-puing yang jatuh dari pesawat tak berawak Rusia yang hancur melukai enam orang dan membakar sebuah bangunan tempat tinggal, kata walikota ibu kota Ukraina.
BACA JUGA:
Salah satu orang yang terluka akibat puing-puing di distrik Solomianskyi di Kyiv dibawa ke rumah sakit, kata Wali Kota Vitali Klitschko. Dia mengatakan beberapa mobil juga ikut terbakar.
Seorang saksi mata Reuters melihat asap mengepul di kawasan permukiman di distrik tersebut, yang terletak di sebelah barat Kyiv.
Foto-foto yang diposting oleh pemerintahan militer Kyiv di saluran Telegram menunjukkan bangunan tempat tinggal dan mobil-mobil di dekatnya terbakar dalam kegelapan.