YOGYAKARTA – Profil Muhammad Herindra menarik untuk dibicarakan. Terlebih terkait Pencalonan M Herindra Jadi Kepala BIN. Seperti diketahui, usulan Muhammad Herindra sebagai kepala Badan Intelejen Negara (BIN) datang dari Presideng Joko Widodo. Pengusulan tersebut tertuang dalam Surat Presiden (Surpres) Nomor R-51 tertanggal 10 Oktober 2024.
Profil Muhammad Herindra
Dilansir dari Antara, Muhammad Herindra adalah pria kelahiran Magelang, 20 Novermber 1964. Ia memulai karirnya di dunia militer Indonesia dari Akademi Militer (Akmil). Di Akmil, Herindra masih satu angkatan dengan Andika Perkasa yang merupakan mantan Panglima TNI.
Saat masih di Akmil, Herindra berhasil meninggalkan jejak yang cukup baik. Ia menjadi salah satu lulusan terbaik Akmil (1987). Ia juga mendapat beberapa penghargaan seperti Adhi Makayasa dan Tri Sakti Wiratama.
Herindra pernah menjabat sebagai Komandan Korem 101 Antasari di tahun 2012 dengan pangkat Kolonel Infanteri. Selain itu pada tahun 2013, ia duduk sebagai Wakil Komandan Jenderal (Wadanjen) Kopassus hingga Februari 2015.
Setelah itu Herindra menjadi Kepala Staf Kodam (Kasdam) III/Siliwangi. Namun jabatan tersebut hanya sebentar. Di tahun yang sama, 2015, ia ditunjuk menjadi Danjen Kopassus.
Di tahun 2016, Harindra naik jabatan menjadi Pangdam III/Siliwangi. Di tahun berikutnya, ia ditunjuk untuk menduduki jabatan sebagai Pa Sahli Tk. III Bidang Hubint Panglima TNI. Lagi-lagi jabatan itu tidak bertahan lama. Ia pindah jabatan sebagai Inspektur Jenderal TNI mulai tahun 2018 sampai 2020. Di tahun yang sama, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto melantik Letjen Herindra menjadi Kepala Staf Umum (Kasum) TNI dengan masa jabatan hanya beberapa bulan, mulai 21 Oktober sampai 23 Desember 2020
Setelah duduk sebagai Kasum TNI, Herindra dilanjtik jadi Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) dengan masa jabatan sampai 2024. Di jabatan barunya itu ia mendampingi Prabowo Subianto yang kala itu dilantik menjadi Menteri Pertahanan (Menhan).
Herindra Calon KaBIN
Terbaru, Muhammad Herindra didapuk menjadi Kepala BIN yang diusulkan oleh Presiden Jokowi untuk menggantikan Budi Gunawan.. Saat ini surat usulan pengangkatan tersebut telah sampai di DPR RI.
Terkait hal tersebut, Ketua DPR RI Puan Maharani menyatakan bahwa fit and propernya akan segera digelar.
"Jadi sudah diusulkan satu nama dari Presiden Jokowi. Surpres pergantian Kepala BIN atas nama Pak Herindra yang insyaallah akan dilaksanakan fit and propernya atau pertimbangan dari DPR-nya itu insyaallah besok pagi di DPR," kata Puan Maharani saat konferensi pers di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 15 Oktober.
Perlu diketahui bahwa pertimbangan pergantian Kepala BIN dilakukan oleh Komisi I DPR bidang urusan pertahanan, intelijen, dan luar negeri. Namun karena AKD belum terbentuk, DPR akhirnya bersepakat untuk membentuk tim yang akan membahas pengangkatan KaBIN baru.
BACA JUGA:
“Mengingat AKD belum terbentuk maka berdasarkan ketentuan pasal 111 dan 112 peraturan DPR RI nomor 1 tahun 2020 tentang tata tertib maka rapat konsultasi memutuskan membentuk tim yang dipimpin oleh pimpinan DPR,” jelas Puan.
Itulah informasi terkait profil Muhammad Herindra. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.