Bagikan:

JAKARTA - Anggota DPRD Jakarta Nabilah Aboe Bakar Alhabsyi meminta Pemprov DKI memudahkan warga yang terjerat utang akibat terlibat judi online untuk melunasi tanggungannya.

Menurut Nabilah, Pemprov DKI bisa menginisiasi kerja sama dengan lembaga keuangan untuk memberi kemudahan pembayaran utang bagi warga Jakarta yang bermain judi online.

“Kita bisa menginisiasi kerja sama dengan lembaga perbankan untuk memberikan solusi restrukturisasi utang yang lebih manusiawi bagi para korban terdampak,” kata Nabilah dalam keterangannya, Kamis, 3 Oktober.

Anggota Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta ini mengaku prihatin terhadap banyaknya warga Jakarta yang kecanduan bermain judi online.

Oleh karena itu, Nabilah juga mengusulkan agar Pemprov DKI Jakarta membuka layanan konseling keuangan secara gratis untuk korban yang kecanduan bermain judi online.

Selain sebagai upaya pemulihan, melalui layanan ini juga diharapkan para korban mendapat pemahaman tentang pengelolaan uang yang sehat.

“Kita perlu mendorong pemerintah untuk memberikan akses lebih luas terhadap layanan konseling keuangan dan psikologis bagi korban judi online,” ungkap dia.

Selain menyediakan jasa konseling, Pemprov juga diminta menyelenggarakan program rehabilitasi keuangan bagi para korban judi online. Dengan harapan, dapat membangkitkan dan menata kembali keuangan mereka.

“Contoh seperti menyelenggarakan program rehabilitasi, baik dalam bentuk pelatihan keuangan bagi korban maupun dukungan psikologis untuk pemulihan mereka,” tutur Nabilah.