Bagikan:

JAKARTA - Pemerintah Sulawesi Barat mengembangkan tiga komoditi perikanannya dalam memacu pembangunan ekonomi daerah dari sektor kemaritiman.

"Ada tiga komoditi perikanan Sulbar yang dijaga dan dikembangkan yakni komoditi ikan layang, cakalang dan ikan tuna," kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulbar, Fadli Syamsuddin dilansir Antara, Kamis, 1 April.

Produksi tiga komoditi tersebut menjanjikan dikembangkan di Sulbar karena terbukti menjadi penentu terhadap terjadinya inflasi di Sulbar.

"Itu artinya produksi komoditi tersebut tinggi karena telah merambah pasar, seperti restauran yang ada di berbagai daerah di Indonesia," katanya.

Pemerintah Sulbar terus berupaya menjaga kualitas ekspor ikan tuna di Sulbar agar tetap diminati pasar internasional.

"Pemerintah Sulbar harus menjaga ekspor tunanya, agar tetap diminati negara luar seperti Jepang, dan juga harus diupayakan dalam waktu delapan jam ikan tuna Sulbar harus berada di Jepang agar kualitasnya tetap bagus," katanya.

Jika hasil produksi ikan tuna Sulbar juga telah merambah pasar disejumlah daerah di Indonesia.

Sektor kemaritiman di Sulbar menjanjikan dikelola karena laut Sulbar yang sangat luas mencapai 700 kilometer dan dapat membangun ekonomi daerah.

Sehingga pemerintah juga akan berupaya dalam membangun ekonomi masyarakat pesisir agar lebih maksimal dalam mengelola sektor perikanan.