Bagikan:

JAKARTA - Tawuran antar dua kelompok pemuda berbeda RW kembali terjadi di kawasan Pasar Gembrong, kawasan Prumpung, Jalan Jend. Basuki Rahmat, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis, 29 Agustus.

Kedua kelompok remaja ini saling serang dengan menembaki petasan dan melempari batu. Tidak hanya itu, kedua kelompok juga membawa senjata tajam saat melakukan aksi tawuran.

Menurut Triyono, tawuran ini melibatkan pemuda dari RW 01 dengan RW 02. Aksi tawuran ini juga merusak fasilitas umum dan membuat jalan raya tak bisa dilalui pengendara.

Selang satu jam kemudian petugas kepolisian dari Polres Metro Jakarta Timur yang datang ke lokasi langsung berhasil membubarkan tawuran pemuda antar RW tersebut.

"Tawuran ini terjadi pada saat jam pulang kerja dan sangat meresahkan warga. Ada beberapa kendaraan terkena lemparan batu. Pelaku juga dipersenjatai sajam dan petasan," katanya kepada wartawan, Kamis, 29 Agustus, subuh.

Pemicu aksi tawuran ini karena ada saling ejek antara pemuda RW 01 dan RW 02 sehingga terjadilah aksi tawuran.

"(penyebab tawuran) Dari konten media sosial anak - anak muda itu. Mungkin ada aliansi RW 02, 04, 06 gabung semua nyerang ke RW 01," ujarnya.

Namun saat anggota Polres Metro Jakarta Timur melakukan pembubaran tawuran, para pelaku menyiramkan cairan air keras ke arah polisi.

Selanjutnya anggota polisi yang terkena air keras dibawa ke RS Polri menggunakan ambulans Polri untuk mendapatkan perawatan.

Seperti diketahui, warga berbeda RW ini sudah sering melakukan aksi tawuran. Berbagai upaya sudah dilakukan Polres Metro Jakarta Timur hingga tingkat Pemkot Jakarta Timur, namun tawuran masih saja terus terjadi di kawasan Pasar Gembrong, Jalan Jend. Basuki Rahmat, Kecamatan Jatinegara tersebut.