Bagikan:

NUSA DUA - Presiden terpilih 2024 Prabowo Subianto batal menghadiri Muktamar ke-6 Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Bali pada Sabtu dan Minggu, 24-25 Agustus.

Padahal, Ketua Umum Partai Gerindra ini sebelumnya telah mengonfirmasi kehadirannya dalam Muktamar PKB. Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid menyebut Prabowo memiliki agenda mendesak yang tak bisa ditinggalkan.

“Panitia Muktamar PKB memahami ketikdahiran Pak Prabowo tanpa mengurangi rasa hormat tentu kami selalu mendoakan agar Pak Prabowo diberikan kesahatan untuk terus mencurahkan pikirannya dan menerima mandat rakyat sebaik-baiknya,” ungkap Jazilul di Bali Nusa Dua Convention Center, Minggu, 25 Agustus.

Sementara, Prabowo sebelumnya menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar dan Kongres PAN yang digelar di Jakarta beberapa hari lalu. Namun, PKB tak menjadikannya itu masalah.

“Yang penting PKB ada di hatinya Pak Prabowo dan pam prabowo ada dihati PKB itu lebih penting daripada kehadiran,” ungkap Jazilul.

PKB, lanjut Jazilul, tetap meneguhkan niatnya untuk bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran Rakabuming Raka di periode 2024-2029. Serta, menyerahkan gagasan pembangunan negara yang diusulkan kepada pemerintahan baru.

“Kami yakin betul bahwa dari semua prosea yang ada di PKB, PKB berkomitmen menyukseskan pemerintahan Pak Prabowo,” tutur dia.

Diketahui, Muktamar adalah forum pengambilan keputusan tertinggi PKB yang kini menghasilkan keputusan mengangkat kembali Cak Imin secara aklamasi sebagai ketua umum periode 2024-2019 atau periode keempatnya sejak 2005.

Muktamar digelar selama dua hari. Pada Sabtu, 24 Agustus, Muktamar juga dihadiri oleh tamu di antaranya Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin, Menkopolhukam Hadi Tjahjanto, serta beberapa perwakilan partai politik lainnya.

Muktamar di hari pertama juga dihadiri sejumlah tokoh Nahdlatul Ulama seperti Nurul Huda Jazuli, Said Aqil Siroj, Munif Zuhri, Subhan Makmun, Imam Jazuli, Marzuki Mustamar, Kafabihi Mahrus, Chaidar Muhaiminan, Ahmad Badawi Basyir, Fahmi Mathori Abdul Jalil dan beberapa tokoh lainnya.