JAKARTA - Menteri Luar Negeri Wang Yi menegaskan, China mendukung Iran dalam mempertahankan kedaulatan, keamanan dan martabat nasionalnya, saat berbicara dengan Penjabat Menteri Luar Negeri Iran Ali Bagheri Kani melalui panggilan telepon Hari Minggu, menurut pernyataan Kementerian Luar Negeri China.
Dalam panggilan telepon tersebut, Menlu Wang mengulangi kecaman Beijing atas pembunuhan Kepala Biro Politik Hamas Ismail Haniyeh di Teheran pada tanggal 31 Juli, mengatakan itu telah melanggar kedaulatan Iran dan mengancam stabilitas regional.
Menlu Wang mengatakan kepada Ali Bagheri Kani, pembunuhan Haniyeh telah "secara langsung merusak proses negosiasi gencatan senjata Gaza dan merusak perdamaian dan stabilitas regional," kata Kementerian Luar Negeri China.
"China mendukung Iran dalam mempertahankan kedaulatan, keamanan, dan martabat nasionalnya sesuai dengan hukum, dalam upayanya untuk menjaga perdamaian dan stabilitas regional, dan siap untuk menjaga komunikasi yang erat dengan Iran," kata Menlu Wang, melansir Reuters 11 Agustus.
Iran dan kelompok militan Palestina Hamas menuduh Israel melakukan serangan yang menewaskan Haniyeh, usai menghadiri pelantikan presiden terpilih Iran Masoud Pezeshkian.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Pelapor Khusus PBB Sebut Hari Pertanggungjawaban Israel akan Segera Tiba
10 Agustus 2024, 05:00 -
| BERITA
Kepala HAM PBB Prihatin Usai Otoritas Iran Eksekusi 29 Orang dalam Dua Hari Terakhir
10 Agustus 2024, 04:00 -
| BERITA
Hamas Tengah Mempertimbangkan Soal Kelanjutan Perundingan Gencatan Senjata
10 Agustus 2024, 03:00
Teheran sendiri diketahui telah berjanji akan "menghukum keras" Israel atas pembunuhan tersebut.
Israel belum mengklaim atau menyangkal bertanggung jawab atas pembunuhan tersebut, yang telah memicu kekhawatiran perang antara Israel dan Hamas di Jalur Gaza berubah menjadi perang Timur Tengah yang lebih luas.
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #tahun baru #suriah #nataru #natalPopuler
