Kampanye Perdana, Tim Walz Serang Trump: Ia Mengejek Hukum Kita, Menabur Kekacauan dan Perpecahan

JAKARTA - Calon wakil presiden Tim Walz langsung menyerang calon presiden dari Partai Republik Donald Trump, saat ia memulai kampanye bersama calon presiden Kamala Harris, usai keduanya resmi diusung Partai Demokrat untuk bertarung di pemilihan presiden Amerika Serikat pada November 2024.

Petahana Gubernur Minnesota itu berkampanye bersama Harris di hadapan lebih dari 10.000 orang di Temple University, Philadelphia, pada Hari Selasa.

Meski bergaya ramah dan sederhana, ia tegas menyerang Trump bersama calon wakil presiden JD Vance dalam pidato kampanye perdananya.

"Ia mengejek hukum kita, ia menabur kekacauan dan perpecahan, dan itu belum termasuk catatannya sebagai presiden," kata Walz tentang Trump, melansir Reuters 7 Agustus.

"Ia membeku dalam menghadapi krisis COVID, ia menghancurkan ekonomi kita, dan jangan salah, kejahatan kekerasan meningkat di bawah Donald Trump. Itu bahkan belum termasuk kejahatan yang dilakukannya," lanjutnya.

Walz mengkritik Partai Republik karena mengejar pembatasan hak reproduksi perempuan, isu yang telah mengganggu Partai Republik sejak Mahkamah Agung AS pada tahun 2022 mengakhiri hak konstitusional perempuan untuk melakukan aborsi.

"Bahkan jika kita tidak akan membuat pilihan yang sama untuk diri kita sendiri, ada aturan emas: urus saja urusanmu sendiri!" katanya, yang menuai tepuk tangan meriah.

Mengenai Vance, Walz mengatakan tak sabar untuk berdebat dengan Senator Ohio itu, setelah menyerang latar belakang Vance

"Dan saya harus memberi tahu Anda, saya tidak sabar untuk berdebat dengan orang itu," ujar Walz, yang disambut dengan sorak-sorai meriah dari para hadirin, dikutip dari CNN.

Setelah kerumunan penonton mulai tenang, Walz menambahkan, "Itu jika dia mau beranjak dari sofa dan muncul."

Tim Walz juga mengulangi serangannya yang sekarang populer, menyebut Vance dan anggota Partai Republik lainnya "aneh sekali."

"Saya harus memberi tahu Anda, menunjukkan pengamatan saya yang saya buat. Saya hanya perlu mengatakannya - Anda tahu itu, Anda merasakannya. Orang-orang ini menyeramkan, dan ya, aneh sekali," kata Walz.

- https://voi.id/berita/405455/kampanye-perdana-bareng-tim-walz-kamala-harris-langsung-serang-donald-trump

- https://voi.id/berita/405451/resmi-usung-kamala-harris-dan-tim-walz-di-pilpres-as-partai-demokrat-mewakili-masa-depan-negara-kita

- https://voi.id/berita/405442/kementerian-pendidikan-sebut-10-042-siswa-palestina-tewas-sejak-perang-pecah-tahun-lalu

- https://voi.id/berita/405439/ukraina-alokasikan-dana-tambahan-untuk-tingkatkan-program-rudal-dalam-negeri

- https://voi.id/berita/405433/menhan-gallant-sebut-kolaborasi-dengan-as-penting-saat-israel-bersiap-menghadapi-serangan-iran

"Itulah yang Anda lihat," tandasnya.

Diketahui, Pennsylvania, tempat pasangan Harris dan Walz menggelar kampenye perdana, dianggap sebagai negara bagian yang paling krusial dalam apa yang diperkirakan akan menjadi pemilihan ketat antara Demokrat dan pesaing mereka dari Republik.

Sebelumnya, petahana Wakil Presiden Kamala Harris mengumumkan Gubernur Minnesota Walz Tim Walz sebagai calon wakil presiden pilihannya. Sebelum pengumuman, Walz bersama Gubernur Pennsylvania Josh Shapiro disebut-sebut sebagai kandidat kuat calon wakil presiden pilihan Harris.