Bagikan:

BANJARMASIN - Polsek Karang Intan jajaran Polres Banjar menyelidiki laporan kejadian pelajar tenggelam di Kolam Belanda Taman Hutan Rakyat (Tahura) Sultan Adam, Desa Mandiangin Timur, Provinsi Kalimantan Selatan, Sabtu kemarin sekitar pukul 10.45 WITA.

Diketahui, seorang pelajar kelas VIII SMP Muhammadiyah berinisial AAR (13) beralamat di Desa Bi'ih, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, dilaporkan meninggal dunia diduga tenggelam di kolam tersebut.

Kapolsek Karang Intan Ipda Gandhy Androfo membenarkan kejadian tersebut dan menyelidiki kronologi korban tenggelam.

Gandhy menjelaskan dari informasi yang didapat bahwa korban bersama teman-temannya berinisial ANR, S, dan HS, sedang duduk di gazebo dekat Kolam Belanda Tahura Sultan Adam.

"Kemudian, AAR mengajak temannya untuk berenang di kolam tersebut. Meskipun teman-temannya awalnya menolak karena mereka tidak bisa berenang, AAR tetap memaksa dan  berjanji akan menjaga mereka," jelasnya saat dikonfirmasi di Banjarmasin, Antara, Minggu, 21 Juli. 

Akhirnya, AAR bersama S dan HS turun ke kolam melalui tangga kolam anak-anak dan berniat menyeberang ke tangga kolam dewasa. Namun, sebelum mencapai tangga kolam dewasa, AAR tenggelam. 

Selanjutnya, S dan HS yang mencoba menolong juga hampir tenggelam, namun mampu menyelamatkan diri ke pinggir kolam. Rekan korban, ANR, bergegas mencari bantuan. Tidak menemukan orang di sekitar tempat kejadian, akhirnya ANR naik ke warung terdekat untuk meminjam pelampung. 

Kemudian, pemilik warung memanggil seorang petugas kebersihan Tahura Sultan Adam Salimin untuk segera menolong korban.

Saat AAR diangkat dari kolam, masih bergerak dan memuntahkan air. Korban dan dua temannya kemudian dibaringkan di toilet dekat Kolam Belanda sambil menunggu armada mengantar korban ke Puskesmas Karang Intan II.

Namun, korban dinyatakan meninggal dunia saat perjalanan menuju puskesmas.

"Polsek Karang Intan mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati dan memperhatikan keselamatan saat beraktivitas di sekitar area kolam renang dan wisata air lainnya," ucapnya.