Bagikan:

JAKARTA - Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi akan menggalang dukungan untuk pengakuan Negara Palestina, saat menghadiri pertemuan para menteri luar negeri negara ASEAN di Laos pekan depan.

Direktur Jenderal Kerja Sama ASEAN Kementerian Luar Negeri RI Sidharto R. Suryodipuro mengatakan, 57th ASEAN Foreign Ministers' Meeting (AMM) akan digelar di Vientiane, Laos pada 21-27 Juli mendatang.

Sejumlah permasalahan seputar ASEAN akan dibahas dalam pertemuan kali ini, termasuk soal Laut China Selatan, konflik di Myanmar dan hubungan ASEAN dengan sejumlah mitra.

"Ibu Menlu akan mulai hadir pada Hari Selasa hingga Sabtu minggu depan dan dijadwalkan menghadiri sekitar 19 pertemuan," jelasnya dalam keterangan pers di Jakarta Jumat 19 Juli.

"Dalam pembahasan isu regional dan internasional, Ibu Menlu akan menggalang dukungan bagi upaya masalah palestina dan pengakuan negara palestina," katanya.

Gelaran AMM kali ini juga akan melanjutkan pembahasan implementasi Five Point Consensus (5PC) mengenai konflik di Myanmar, serta implementasi ASEAN Outlook on the Indo-Pacific (AOIP).

Selain itu, para Menlu ASEAN juga akan mengadakan pertemuan mitranya dari Australia, Kanada, China, Uni Eropa, India, Jepang, Selandia Baru, Korea Selatan hingga Inggris dan Amerika Serikat.

Mengenai perwakilan Myanmar dalam pertemuan pekan depan, Sidharto mengatakan akan diwakili oleh pejabat non-politik seperti pertemuan-pertemuan sebelumnya tahun ini.

Sebelumnya, kursi Myanmar dibiarkan kosong kendati negara-negara anggota sepakat partisipasi Myanmar dalam pertemuan hanya bisa dilakukan oleh perwakilan non-politik, usai Myanmar dinilai gagal mengimplementasikan 5PC untuk mengatasi krisis usai kudeta militer 1 Februari 2021.