Bagikan:

JAKARTA - Peristiwa terjebaknya 4 orang dalam lift di Gedung Citra Tower, Jalan Apron, Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, mendapat perhatian dari Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Disnakertransgi) Jakarta.

Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Kadisnakertransgi) Jakarta, Hari Nugroho menyebutkan, jika pihaknya telah menerima laporan terkait peristiwa 4 orang terjebak di dalam lift Gedung Citra Tower.

"Oke noted (dicatat). Segera dicek ke lapangan," kata Kadisnakertransgi Jakarta, Hari Nugroho kepada VOI, Jumat, 11 Juli.

Berdasarkan laporan Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Pusat, penyebab lift macet yang terjadi di Citra Tower Kemayoran karena diduga disebabkan adanya error sistem.

Bahkan saat lakukan evakuasi penyelamatan terhadap empat orang korban, tim rescue Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat terkendala adanya hambatan keberadaan lift yang macet diantara lantai 18A dan 19 sehingga proses evakuasi membutuhkan waktu lama.

"Ya (hari ini pengecekan ke lokasi)," ucapnya.

Meski tidak ada korban jiwa dalam insiden lift macet di Citra Tower Kemayoran, namun Disnakertransgi Jakarta akan melakukan pengawasan terhadap seluruh pengelola gedung bertingkat. Pengawasan akan lebih ditingkatkan guna mengantisipasi kejadian terulang.

"(kami imbau pengelola gedung bertingkat) Harus melakukan uji reksa terhadap peralatan K3-nya, seperti lift, escakalator, gondola dan lain-lain sehingga sewaktu dipergunakan dalam kondisi aman," imbaunya.

Sebelumnya diberitakan, sebanyak 4 orang warga terjebak di dalam lift Citra Tower, Jalan Apron, Kelurahan Kebon Kosong, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat. Kejadian itu membuat keempat korban histeris lantaran lift berhenti di ketinggian antara lantai 18A dan 19.

Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Pusat, Asril Rizal membenarkan adanya kejadian tersebut. Pihaknya telah menurunkan tin rescue untuk mengevakusi para korban dari dalam lift.

"Ada empat orang terjebak lift. Dugaan penyebab karena eror sistem lift," kata Asril Rizal saat dikonfirmasi VOI, Kamis, 11 Juli.

Setelah menerima adanya laporan, Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat mengerahkan 2 unit tim dengan jumlah 6 anggota rescue untuk penyelamatan korban.

"Objek empat orang terjebak lift berhasil dievakuasi dari dalam lift. Evakuasi keempat orang tersebut berlangsung sekitar 90 menit," katanya.