Bagikan:

JAKARTA - Penjaga perbatasan Ukraina membantah klaim Belarus mereka memperkuat pasukan di perbatasan.

Belarus, sekutu dekat Rusia yang memberikan dukungan bagi perang skala penuh bagi Moskow di Ukraina, mengatakan pekan lalu Kyiv memperkuat pasukannya di sepanjang perbatasan. Kremlin mengatakan laporan tersebut menimbulkan kekhawatiran.

“Ini bukan pertama kalinya Belarusia memberikan informasi tentang ancaman dan penguatan Ukraina,” kata juru bicara penjaga perbatasan Andriy Demchenko kepada TV Ukraina dilansir Reuters, Senin, 1 Juli.

“Ini adalah bagian lain dari operasi informasi yang dilakukan Belarus dengan dukungan Rusia,” imbuhnya.

Demchenko mengatakan perbatasan masih menjadi perhatian, dan Ukraina memperkuatnya dengan teknik sambil mempertahankan jumlah pasukan yang diperlukan untuk mencegah provokasi apa pun.

Ia juga mengatakan Belarus melakukan latihan militer sejak 21 Juni, dan menyalahkan Ukraina atas gesekan di perbatasan dapat diselaraskan dengan latihan tersebut.

Pada Minggu, 30 Juni, Kementerian Pertahanan Belarus mengklaim memiliki informasi yang menunjukkan Ukraina memindahkan pasukan, senjata, dan peralatan militer ke perbatasan, khususnya di wilayah Zhytomyr.

Minsk juga mengatakan pasukannya telah mengerahkan pertahanan udara tambahan untuk melindungi wilayah perbatasan dari drone, setelah mengklaim telah menembak jatuh quadcopter Ukraina awal pekan lalu.