Bagikan:

JAKARTA - Fenomena misterius mengenai suara arwah yang diduga berasal dari almarhumah, Vina, telah menjadi topik yang menarik perhatian di media sosial belakangan ini. Klaim dari keluarga bahwa suara yang direkam sangat mirip dengan Vina, termasuk ekspresi dan intonasi suaranya, telah memunculkan berbagai spekulasi dan kontroversi.

Untuk membahas lebih dalam fenomena ini, sebuah diskusi dengan seorang ahli metafisika, Kirama Wijaya, membawa pandangan yang menarik tentang aspek spiritual dan metafisika yang mungkin terlibat dalam kasus semacam ini.

“Pandangan metafisikanya mengindikasikan bahwa fenomena seperti suara arwah ini membutuhkan pendekatan yang hati-hati dalam identifikasi. Meskipun klaim keluarga sangat kuat bahwa suara tersebut adalah Vina yang sudah meninggal, hanya mempercayai klaim tersebut sebesar 55%,” ujar Kirama Wijaya, Doktor Metafisika Pertama Di Indonesia, Jumatm 29 Juni di Epicentrum, Jaksel.

Dia juga menyebutkan bahwa dalam pandangan metafisika, ada entitas yang disebut Jin Qorin yang dapat mempengaruhi energi dan memori untuk menyerupai individu yang telah meninggal.

Diskusi dimulai dengan pertanyaan tentang bagaimana Jin Qorin dapat memasuki atau mempengaruhi tubuh manusia untuk menyampaikan pesan atau memenuhi tujuan tertentu. Kirama menjelaskan bahwa Jin Qorin, sebagai entitas energi, memilih individu yang tepat untuk menjadi saluran atau medium untuk komunikasi dengan dunia fisik. Pemilihan individu ini seringkali didasarkan pada hubungan emosional atau spiritual yang kuat antara individu tersebut dengan arwah yang ingin berkomunikasi.

Namun, Kirama menekankan bahwa dalam hal ini, penting untuk melakukan identifikasi lebih lanjut melalui pendekatan ilmiah dan forensik untuk memverifikasi kebenaran dari klaim tersebut. Dia mengatakan bahwa proses ini tidak boleh dianggap enteng, dan penting untuk menggabungkan analisis spiritual dengan penilaian yang logis dan objektif.

Kirama Wijaya menggambarkan betapa kompleksnya fenomena suara arwah Vina dan tantangan dalam menginterpretasinya secara ilmiah dan spiritual. Meskipun kontroversi masih ada, upaya untuk memahami dan mengeksplorasi fenomena ini secara terbuka dan hati-hati tetap menjadi langkah yang penting dalam memperluas batas pengetahuan manusia tentang dimensi spiritual dan metafisik.