Bagikan:

JAKARTA — Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken mengingatkan Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant tentang perlunya Israel segera mengembangkan rencana pascaperang untuk Gaza dan memastikan ketegangan dengan Hizbullah di perbatasan utara Israel tidak terjadi.

“Dia (Blinken) memberi informasi kepada Menteri Gallant tentang upaya diplomatik yang sedang berlangsung untuk memajukan keamanan, pemerintahan, dan rekonstruksi di Gaza selama periode pasca-konflik dan menekankan pentingnya upaya tersebut bagi keamanan Israel,” demikian pernyataan Departemen Luar Negeri setelah pertemuan tersebut dilansir Reuters, Selasa, 25 Juni.

Washington telah berulang kali mendesak Israel untuk menyusun rencana pascaperang yang realistis untuk Gaza dan memperingatkan tidak adanya rencana tersebut dapat memicu pelanggaran hukum dan kekacauan serta kembalinya Hamas di wilayah Palestina.

Palestina sebelumnya mengatakan syarat diakhirinya pendudukan Israel dan pembentukan negara Palestina yang akan membawa perdamaian.

“Dia juga menggarisbawahi pentingnya menghindari eskalasi konflik lebih lanjut dan mencapai resolusi diplomatik yang memungkinkan keluarga Israel dan Lebanon untuk kembali ke rumah mereka,” sambung pernyataan itu.

Timur Tengah masih berada dalam kegelisahan ketika Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan pada Minggu, 23 Juni, berakhirnya fase pertempuran sengit di Gaza akan memungkinkan Israel untuk mengerahkan lebih banyak pasukan di sepanjang perbatasan utara dengan Lebanon.

Sebelumnya pada Juni, Hizbullah menargetkan kota-kota dan markas militer Israel dengan serangan roket dan drone terbesar dalam permusuhan sejauh ini, setelah serangan Israel menewaskan komandan paling senior Hizbullah.