Bagikan:

JAKARTA - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka protes bila dirinya dinilai tidak paham sepakbola. Berbagai pembenahan lapangan hingga rencana pengumuman pemilik baru Persis Solo merupakan bukti perhatian pemerintah kota terhadap sepakbola.

"Saya sudah bilang berkali-kali kecintaan kita pada bola itu gede lho! Stadion sudah bagus, stadion kita benahin. Itu komitmen saya untuk Persis Solo agar eksis di Solo, kok gimana gak ngerti bola,?' tegas Gibran dilansir dari laman Youtube berita surakarta, Selasa, 16 Maret. 

Bukti lain bisa dilihat dari usaha Pemkot Solo agar Piala Menpora bisa digelar di sana. Tujuannya, roda ekonomi masyarakat setempat kembali berputar setelah dihantam pandemi COVID-19.

Pada Sabtu, 20 Maret mendatang, Gibran juga mengumumkan pemilik baru Persis Solo.

"Biar teman-teman Pasoepati (Pendukung Persis Solo) tahu, Mas Gondrong (Pentolan Pasoepati, Maryadi 'Gondrong' Suryadharma) juga kita undang ke sini. Kecintaan kita pada bola itu gede lho," terang putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memberi maaf kepada pemilk akun  Instagram arkham_87 i, Arkham yang terciduk menghinanya di Instagram @garudarevolution. Arkham menulis “Tau apa dia tentang sepak bola, taunya cmn dikasih jabatan saja” di Instagram garudarevolution. 

Saat itu Arkham mengomentari postingan mengenai keinginan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka agar semifinal dan final Piala Menpora digelar di Kota Solo.

Atas komentar tersebut Arkham dipanggil ke Polres Solo dan diberi edukasi mengenai kekeliruan yang dia tulis. 

Pemilihan Gibran sudah dilakukan melalui proses demokrasi yang benar, melibatkan pengawas hingga penyelenggara pemilu. Paling penting, warga Solo ikut menyalurkan hak konstitusionalnya dalam memilih.