Bagikan:

JAKARTA -Seorang warga Surabaya laporkan sebuah akun X dengan nama @pasifisstate ke polisi dengan dugaan pelecehan terhadap lambang organisasi Nahdlatul Ulama, yang diplesetkan menjadi ulama nambang. Ali Mahfud adalah seorang warga Surabaya yang melaporkan akun X tersebut ke polisi lantaran merasa prihatin pada pihak yang tidak bertanggung jawab.

Laporan tersebut telah diterima Polrestabes Surabaya dengan nomor laporan LPM/236/VI/2024/SPKT/POLRESTABES SURABAYA.Ali mengaku baru mengetahui unggahan tersebut pada Rabu, 19 Juni. Ia kesal saat melihat lambang NU diplesetkan.

Semula logo NU yang bernuansa hijau dengan bergambarkan peta Indonesia dalam bola dunia dan dibubuhi dengan sembilan bintang, kini menjadi nuansa merah, dengan gambar alat berat, dan pada kesembilan bintang dibubuhi mata uang rupiah dan dolar. Kemudian nama Nahdlatul Ulama diganti menjadi Ulama Nambang (UN).

Dan hal yang menurutnya sudah diluar batas adalah khat atau tulisan aksara Arab yang tetap mengartikan Nahdlatul Ulama namun dibuat seolah-olah memiliki makna ulama nambang. Padahal logo NU tersebut merupakan hasil rancangan KH Ridwan Abdullah melalui proses istikharah dengan pertimbangan spiritual yang panjang dan mendalam.

Ali pun meminta pihak kepolisian untuk segera menindaklanjuti laporan dugaan pelecehan lambang NU tersebut. Ia khawatir jika tidak segera diproses, maka hal serupa akan terjadi lagi. Kasi Humas Polrestabes Surabaya, AKP Haryoko mengatakan akan berkoordinasi dengan penyidik untuk menindaklanjuti laporan dugaan pelecehan tersebut. Simak videonya berikut ini.