Bagikan:

JAKARTA - Hizbullah menembakkan rentetan roket ke Israel dan berjanji akan meningkatkan serangannya sebagai pembalasan atas serangan Israel yang menewaskan seorang komandan lapangan senior Hizbullah.

Hizbullah yang didukung Iran, saling serang dengan Israel sejak meletusnya perang Gaza pada Oktober 2023.

Dilansir Reuters, Rabu, 12 Juni, serangan Israel di desa Jouaiyya di Lebanon selatan pada Selasa, 11 Juni malam, menewaskan tiga pejuang Hizbullah bersama komandan lapangan senior Taleb Abdallah, juga dikenal sebagai Abu Taleb, kata Israel dan tiga sumber keamanan di Lebanon.

Taleb adalah komandan paling senior Hizbullah yang terbunuh selama delapan bulan permusuhan, kata salah satu sumber.

Militer Israel mengonfirmasi mereka telah membunuhnya serta tiga pejuang Hizbullah lainnya dalam serangan terhadap pusat komando dan kendali.

Sumber di Lebanon mengatakan Taleb adalah komandan Hizbullah untuk wilayah tengah di jalur perbatasan selatan.

Ribuan pendukung Hizbullah memenuhi jalan-jalan di pinggiran selatan Beirut yang dikuasai Hizbullah untuk prosesi pemakaman, sebelum pemakamannya nanti di Lebanon selatan.

Berbicara pada prosesi tersebut, pejabat senior Hizbullah Hashem Safieddine mengatakan kelompok itu akan meningkatkan intensitas, kekuatan dan kuantitas operasinya melawan Israel sebagai respons.