Bagikan:

JAKARTA - Selebgram Zoe Levena membantah terkait tudingan video yang masuk jalur busway di Jalan Pluit Permai, Penjaringan, Jakarta Utara adalah setingan. Karena baginya video yang dibuatnya itu tujuannya hanya untuk mempromosikan transportasi publik.

“Logikanya gini, enggak mungkin saya bikin video yang udah tahu saya salah. Tetapi, ini karena tergerak hati saya mendengar kalau kendaraan umum tidak seramai dulu, saya mau mengangkat itu sebenarnya,” kata Zoe kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Utara, Rabu, 22 Mei.

Ia mengaku tidak menyangka bahwa video yang diunggahnya di akun tiktok akan menjadi viral seperti saat ini.

“Kalau ada orang bilang saya bawa mobil lain untuk bikin konten, untuk viewsnya doang, itu salah, karena saya juga enggak nyangka bahwa itu bisa seviral,” ujarnya.

Selebgram ini menuturkan bila konten itu sebenarnya dilakukan secara spontan dengan tujuan meningkatkan kesadaran masyarakat soal transportasi publik.

“Saya tergerak dengan kendaraan umum di Indonesia, di mana mereka itu kurang exposure-nya, saya ingin mengangkat exposure-nya untuk kendaraan umum,” tutupnya.

Sebelumnya, sebuah video viral di media sosial yang memperlihatkan selebgram Zoe Levena terjebak di jalur Transjakarta dan tak bisa maju atau mundur karena tertahan bus di kedua arah.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Pluit Permai, Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu, 19 Mei, pukul 13.00 WIB.

Dirinya menambahkan saat kejadian, ibundanya yang saat itu menyetir kendaraanya tanpa sengaja masuk ke jalur busway.

“Cerita saya dan ibu saya, ibu saya yang nyetir, saya di mobil sebagai penumpang lagi mau bayar pajak untuk mobil. Waktu kita mau ambil jalur kanan itu udah tutup,” kata Zoe kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Utara, Kamis, 22 Mei.

“Kita mau banting ke jalur kiri karena di situ kita tergiring oleh mobil karena ramai dan macet. Akhirnya, kita tidak sengaja masuk ke jalur busway,” tambahnya.