Bagikan:

JAKARTA - Militer Israel (IDF) mengklaim berhasil mencegat puluhan roket yang ditembakkan Hizbullah. Roket yang melintasi Lebanon itu melukai dua orang.

Layanan darurat Israel melaporkan dua pria terluka ringan di daerah Galilea dan dibawa ke rumah sakit.

“Tentara IDF mengidentifikasi peluncur Hizbullah di daerah Yaroun yang siap meluncurkan peluncuran ke wilayah Israel,” demikian pernyataan IDF dikutip CNN, Jumat, 17 Mei.

“Tidak lama kemudian, jet tempur IDF menyerang dan membongkar peluncur tersebut, sehingga mencegah sejumlah besar peluncuran,” imbuh IDF.

Diberitakan sebelumnya, serangan udara Israel dilaporkam menewaskan dua anak laki-laki di kota Al-Najariya, Lebanon selatan.

Dua saudara kandung berkebangsaan Suriah, Ossama dan Hani Al-Khalid, meninggal karena luka-luka akibat serangan udara tersebut, kata NNA dikutip CNN, Jumat, 17 Mei.

Sementara itu, militer Israel mengatakan serangan udara tersebut menargetkan infrastruktur Hizbullah di Al-Najariya yang “menimbulkan ancaman terhadap pesawat Israel,” dan menuduh kelompok tersebut beroperasi di wilayah sipil dan membahayakan nyawa.