Setelah PKB-Nasdem Merapat ke KIM, Prabowo Belum Berencana Bertemu Megawati
Katum NasDem Surya Paloh dan presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu di Kartanegara, Jakarta, Kamis 25 April (Nailin/VOI)

Bagikan:

JAKARTA - Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, hingga saat ini, presiden terpilih Prabowo Subianto belum memiliki rencana bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Terutama, setelah PKB dan Partai Nasdem sudah menyatakan bergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk mendukung pemerintahan baru Prabowo-Gibran.

"Sepertinya belum ada rencana (bertemu Megawati)," ujar Dasco seusai pertemuan Prabowo dan Ketum Nasdem Surya Paloh di Jalan Kartanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis 25 April.

Dasco juga mengaku belum mengetahui partai lain yang bakal bergabung dengan koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran setelah PKB dan Nasdem. Termasuk, kata dia, soal kemungkinan PKS bergabung koalisi.

"Saya belum tahu perkembangan yang lain, tetapi kemarin itu sudah kita, seperti rekan-rekan wartawan tahu, kita sudah adakan pertemuan dan sudah sepakat kerja sama dengan PKB, dan tadi dengan Nasdem," ungkap dia.

Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah mengatakan pertemuan presiden terpilih Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri secara formal akan berlangsung setelah Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada 24-27 Mei 2024.

Pasalnya, kata Basarah, pertemuan formal nantinya juga pasti akan membahas positioning PDIP apakah berada di dalam atau di luar pemerintahan Prabowo-Gibran.

"Menyangkut pertemuan-pertemuan yang sifatnya politik kenegaraan, tentu dalam konteks itu Bu Mega akan mengaitkan tentang bagaimana positioning PDI Perjuangan sebagai sebuah partai politik, dalam kaitan itu lah, maka jika pertemuan yang dimaksud adalah bersifat politik formal kenegaraan, maka kita akan masih menunggu sebuah Rapat Kerja Nasional yang tadi Mas Djarot sudah informasikan detail tanggalnya, yaitu 24-25-26 Mei yang akan datang," ujar Basarah