JAKARTA - Sebanyak tujuh korban kebakaran toko bingkai di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, diidentifikasi setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim dokter Rumah Sakit Polri Kramat Jati.
Kepala Rumah Sakit Polri Brigjen Hariyanto mengatakan, seluruh jenazah korban teridentifikasi berdasar pencocokan data gigi dari antemortem dengan postmortem.
"Tujuh korban tersebut sudah diidentifikasi semua," kata Brigjen Hariyanto saat dikonfirmasi, Minggu, 21 April.
Jenazah tujuh korban yang teridentifikasi merupakan pria berinisial TT (75), perempuan berinisial H (39), bayi laki-laki R (2), anak laki-laki berinisial A (7) yang merupakan satu keluarga.
Sementara tiga jenazah lain merupakan asisten rumah tangga (ART) yang bekerja di lokasi kejadian, yakni ART perempuan berinisial T (25), ART perempuan berinisial S (22), dan ART perempuan berinisial J (18).
Lantaran sudah dinyatakan teridentifikasi ketujuh jenazah yang sebelumnya dibawa ke Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati kini sudah dapat diserahkan kepada pihak keluarga.
Selain jenazah, RS Polri juga menyerahkan properti atau barang pribadi seperti kalung, perhiasan, dan pakaian terakhir yang dikenakan korban saat kejadian.
Meski ketujuh korban menderita luka bakar berat dengan tingkat 90 persen dan derajat (grade) empat luka bakar, tapi RS Polri Kramat Jati menyatakan tidak mengalami kesulitan berarti saat identifikasi.
"Disaster-nya juga tertutup ya bukan terbuka (tidak ada orang luar), jadi disaster ini diketahui oleh keluarga yang tinggal di dalam itu siapa saja," katanya.
Seperti diketahui, tujuh korban tewas saat kebakaran di toko bingkai itu sebelumnya sudah terdata. Namun untuk memastikan identitasnya, ketujuh korban dilakukan pemeriksaan forensik di RS Polri.
BACA JUGA:
Ketujuh korban tewas yang terdata saat kejadian bernama Thang Tjiman laki-laki umur 75 tahun, Heni perempuan umur 39 tahun, Riichi umur 2 tahun, Austin umur 8 tahun, Tia perempuan sekira umur 25 tahun, Shella sekira umur 20 tahun dan Perempuan 18 tahun.
Mereka ditemukan tewas terpanggang api di toko Bingkai ‘Saudara Frame’ di Mampang, Jakarta Selatan.
Insiden kebakaran tersebut terjadi sejak Kamis malam, 18 April sekira pukul 19.30 WIB. Ketujuh korban ditemukan tewas akibat kebakaran sebuah ruko berada di dalam satu ruangan yang berada di lantai dua.