KENDARI - Polres Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) masih melakukan pengejaran terhadap pelaku pembunuhan seorang bocah perempuan yang berusia enam tahun berinisial S di Kecamatan Kadatua, Kabupaten Buton Selatan (Busel), Sultra.
Kepala Seksi (Kasi) Humas Polres Baubau AKP Abdul Rahmad mengatakan berdasarkan hasil penyelidikan pihaknya telah mengantongi identitas terduga pelaku pembunuhan tersebut.
"Penyelidikan itu mengarah kepada salah satu orang yang kami duga sebagai pelaku, dan saat ini (Tim Sat Rekrim Polres Baubau) sudah sementara bekerja dan mengejar pelaku," kata Abdul Rahmad dikutip ANTARA, Selasa, 26 Maret.
Abdul Rahmad mengatakan informasi soal pelaku akan dipublikasikan setelah penyidik berhasil melakukan penangmapan.
“Iya sudah mengarah pada seseorang hanya belum bisa diinfokan, karena orang yang dimaksud oleh penyidik masih dalam pencarian,” ujar Abdul Rahmad.
Diketahui, bocah perempuan berusia enam tahun itu ditemukan meninggal dunia di dalam lubang batu di Dusun Labuani, Desa Kaofe, Kecamatan Kadatua, Kabupaten Buton Selatan, Sultra, pada Minggu (25/2) lalu. Sebelum ditemukan tewas, korban sempat dilaporkan hilang oleh ibunya di kantor polisi.
Selang tiga hari dilaporkan hilang, korban kemudian ditemukan dalam keadaan meninggal dunia tanpa busana.
"Dia dilaporkan hilang sama ibunya, korban yang masih sekolah TK waktu itu pergi ke sekolah pukul 07.00 WITA. Namun, hingga pukul 10.00 WITA, korban tidak pulang-pulang, sehingga dilakukan pencarian dan tidak ditemukan, ibu korban langsung melapor," jelasnya.