JAKARTA - Militer Amerika Serikat dan pasukan sekutu menghancurkan pesawat udara nirawak (UAV) dan kapal permukaan tak berawak yang diluncurkan oleh kelompok Houthi Yaman di Laut Merah, kata Komando Pusat Amerika Serikat (CENTCOM).
"Pada 20 Maret, pesawat koalisi berhasil menyerang dan menghancurkan satu kendaraan udara tak berawak dan CENTCOM berhasil menyerang dan menghancurkan satu kapal permukaan tak berawak, keduanya diluncurkan oleh teroris Houthi yang didukung Iran dari wilayah Yaman yang dikuasai Houthi, " tulis Komando Pusat AS itu di media sosial X dilansir ANTARA, Kamis, 21 Maret.
Tidak ada korban luka maupun jiwa dari pihak AS atau kapal koalisi, menurut pernyataan komando itu.
CENTCOM juga mengatakan pihaknya meyakini bahwa senjata tersebut merupakan "ancaman nyata" terhadap kapal Angkatan Laut AS dan kapal dagang di wilayah tersebut.
"Tindakan-tindakan ini dilakukan untuk melindungi kebebasan berlayar dan membuat perairan internasional lebih aman dan terjamin bagi Angkatan Laut AS dan kapal-kapal dagang," lanjut CENTCOM.
BACA JUGA:
Kelompok Houthi Yaman telah menargetkan kapal-kapal kargo di Laut Merah yang dimiliki atau dioperasikan oleh perusahaan Israel atau mengirimkan barang menuju dan dari Israel sebagai solidaritas terhadap rakyat Palestina di Jalur Gaza, yang berada di bawah serangan Israel sejak 7 Oktober.
Laut Merah adalah salah satu jalur laut yang paling sering digunakan di dunia untuk pengiriman minyak dan bahan bakar.
Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin baru-baru ini mengumumkan pembentukan misi multinasional, Operasi Penjaga Kemakmuran (Operation Prosperity Guardian), untuk melawan serangan Houthi.