TANGERANG - Kisah pilu menimpa seorang ayah dan anak perempuannya yang hilang tenggelam saat memancing di Kali Ciracab, Kampung Rancabalok, Desa Cukanggalih, Kecamatan Curug, Tangerang.
Korban Achmad Supryadi (40) warga Kampung Rancabalok bersama putrinya, Kaira Juliani Salma (3) pergi memancing di lokasi kejadian. Kemudian karena anak tersebut terlalu aktif, Kaira kemudian terpleset dan hilang tenggelam.
Ayah korban yang bernama Supriyadi berusaha mencari anaknya tersebut. Namun nahas, Supriyadi juga ikut hilang di Kali Cirarab.
Setelah dilakukan pencarian oleh tim SAR gabungan, satu orang bocah bernama Kaira Juliani Salma ditemukan meninggal dunia.
Jasad korban Kaira ditemukan dengan radius kurang lebih 500 meter dari lokasi kejadian.
Tim SAR gabungan menemukan jasad korban dalam kondisi terapung di perairan dan langsung melakukan proses evakuasi menuju rumah duka.
"Korban akhirnya ditemukan tim SAR gabungan pada siang tadi dan jenazahnya langsung dibawa menuju rumah duka untuk diserahkan kepada pihak keluarga," kata Kepala Basarnas Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) dalam operasi SAR, Desiana Kartika Bahari saat dikonfirmasi, Minggu, 17 Maret.
Sementara pencarian terhadap kedua korban dilakukan dengan membagi area pencarian menjadi 3 (tiga).
Tim pertama melakukan upaya pencarian dengan menyisir aliran Kali Cirarab menggunakan perahu karet hingga radius 3 KM dari lokasi kejadian.
BACA JUGA:
Tim kedua melakukan proses penyelaman pada kedalaman 4 meter dengan kondisi jarak pandang terbatas untuk menyisir di bawah permukaan air di sekitar lokasi kejadian.
"Tim ketiga melakukan pengamatan secara visual melalui jalur darat di sepanjang bantaran kali Cirarab hingga radius 500 meter dari lokasi kejadian," katanya.
Hingga siang ini, tim masih melakukan pencarian terhadap satu korban yang bernama Achmad Supryadi. Puluhan personil SAR gabungan dilibatkan dalam upaya pencarian terhadap korban diantaranya terdiri dari Basarnas Jakarta, BPBD Kab. Tangerang, Polsek Curug, SAR MTA, WMI, PMI, dan masyarakat.
