Heboh Video Noel vs Deddy Sitorus, Perang Mulut di TV Nyaris Adu Jotos
Potongan layar dari video viral Noel vs Deddy Sitorus. (Ist)

Bagikan:

JAKARTA - Politikus Gerindra Immanuel Ebenezer alias Noel adu mulut dengan politikus PDI Perjuangan (PDIP) Deddy Sitorus. Keduanya perang argumen di acara salah satu stasiun televisi.

Rekaman video keduanya penuh emosi hingga nyaris adu jotos itu berseliweran di media sosial X salah satunya diunggah akun @CutSarina5 dan @Mdy_Asmara1701.

Dalam acara itu, awalnya Pakar Hukum Tata Negara dari Universitas Andalas Feri Amsari berbicara tentang dugaan nepotisme Presiden Jokowi dalam proses menuju Pilpres 2024. Namun, Noel membantahnya.

"Orang mengorkestrasikan curang-curang tapi ikut pemilu, ini kelompok culas menggugat kecurangan," kata Noel yang mantan Ketum Relawan Jokowi Mania (Joman).

"Orang yang culas ini siapa yang dimaksud?" tanya moderator. 

Noel meresponsnya dengan menunjuk-nunjuk Deddy Sitorus yang juga hadir dalam acara bertajuk "Jokowi Kesusu, Jokowi Cawe-cawe" itu. 

"Tanya Deddy. Deddy paham tuh siapa?" kata Noel. 

"Lu dong, lu dong yang ngomong," sambungnya.

Deddy pun membela diri dengan mengatakan selama di acara itu dirinya tidak berbicara terkait apa yang dimaksud Noel.

"Tadi kan lu mengorkestrasikan sebuah kecurangan," teriak Novel sembari menunjuk-nunjuk Deddy yang ada di hadapannya.

Menimpali Noel, Deddy mengatakan agar Noel bersikap wajar di depan orang banyak. "Ini di depan orang nih," kata Deddy.

"Kenapa memang rupanya?" balas Noel.

Merasa geram, Deddy lantas mengungkit Noel yang gagal melenggang ke DPR usai suaranya keok di dapil Kalimantan Utara (Kaltara) dalam Pemilu 2024. 

"Lu pemilu aja kalah, songongnya minta ampun. Ya Alloh," kata Deddy.

"Jangan kurang ajar lo. Inget Ded, jangan konyol, lho," kata Noel.

"Cukup..cukup.." kata moderator memotong debat kedua bintang tamu acaranya. 

Ternyata situasi semakin memanas ketika break acara televisi itu. Noel bahkan sempat menghampiri Deddy yang duduk di dekatnya namun dipisahkan oleh kru acara televisi itu.