Bagikan:

JAKARTA - Partai Golkar disebut sebagai parpol yang all out dalam mendukung program-program Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Bukti konkretnya dapat dilihat pada pemilihan presiden sebelumnya, yakni Pilpres 2014 dan 2019 serta tahun ini.

Manajer Kebijakan dan Peneliti Populi Center, Dimas Ramadhan, menilai Golkar menjadi pihak yang paling totalitas dalam mendukung program Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

"Golkar ini sejak 2014, sejak gabung ke kabinet Jokowi, itu terbukti all out, support agenda Jokowi di kabinet, parlemen, maupun pemilu. Di Pemilu 2019, Golkar hampir sama all out dengan PDIP untuk menangkan Jokowi periode kedua," ungkap Manajer Kebijakan dan Peneliti Populi Center, Dimas Ramadhan, di Jakarta, seperti dilansir ANTARA, Selasa 21 Februari.

Dukungan itu, dia menambahkan, semakin terlihat pada Pilpres 2024 ketika Jokowi tidak berada di kubu PDIP, Golkar tetap mendukung Jokowi dengan masuk ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo-Gibran.

Narasi yang digaungkan Golkar dalam Pilpres 2024 pun tentang melanjutkan program pemerintah yang telah berjalan.

Hal tersebut, menurut Dimas, sejalan dengan visi dan misi Prabowo-Gibran yang memang bertujuan melanjutkan warisan program era Jokowi.

Tidak heran kemudian, dia mengungkapkan, perolehan suara Golkar mengungguli Partai Gerinda di beberapa daerah.

"Jokowi ingin agar agenda perubahan lanjut, dan kemudian Golkar all out dukung itu. Kemudian dapat berkah elektoral dari hasil kerja keras dan makanya tak heran suara Partai Golkar ini lebih besar dari Gerindra yang punya Prabowo," tuturnya.

Dimas juga menilai kerja sama antara Golkar dan Gerindra dalam KIM merupakan kombinasi yang tepat dalam memenangkan Prabowo-Gibran.