Ajak Pemilih Tak Golput, TKN Prabowo-Gibran Wanti-Wanti Jangan Sampai Bonus Demografi Jadi Bumerang

JAKARTA - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran mengajak anak-anak muda untuk menggunakan hak pilihnya pada 14 Februari 2024 mendatang.

TKN mewanti-wanti anak muda  agar tidak salah memilih presiden dan wakil presiden, dalam rangka menghadapi bonus demografi tahun 2030.  

Hal tersebut disampaikan Wakil Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Azanil Kelana saat menerima dukungan Relawan Forum Pemuda Berkualitas (Formalitas) untuk pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.

Azanil menyatakan, TKN akan tetap memberikan edukasi dan pemahaman kepada masyarakat, terutama kalangan muda agar tidak golput. Sebab menurutnya, Pilpres 2024 adalah kesempatan untuk menentukan arah dan perjuangan bangsa Indonesia ke depan. 

"Mereka (anak muda) menentukan kemajuan bangsa ke depan sehingga diharapkan pada saat pemilu tanggal 14 Februari nanti, mereka betul-betul menggunakan hak pilih dan tidak golput," ujar Azanil di Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis, 25 Januari. 

Azanil juga mengingatkan para pemilih pemula untuk memanfaatkan kesempatan memilih pemimpin yang berpihak pada generasi-generasi muda. Jangan sampai, kata dia, bonus demografi menjadi bumerang demografi lantaran salah memilih presiden dan wakil presiden. 

"Mereka merupakan pemuda yang memiliki masa depan cerah bahwa bonus demografi harus kita pergunakan dan manfaatkan sebaik-baiknya. Jangan sampai bonus demografi menjadi boomerang demografi," kata Azanil. 

"Peluang hanya satu kali, kita harus manfaatkan, dan pasangan Prabowo-Gibran adalah satu-satunya yang memperhatikan bonus demografi. Ingat kesempatan hanya datang sekali. Jadi harus memanfaatkan dengan baik," sambungnya. 

Azanil juga berpesan pada relawan asal Bogor Barat itu untuk ikut menjaga suasana kampanye agar tetap kondusif sembari menyampaikan program kerja Prabowo-Gibran. Dengan begitu, kata dia, diharapkan akan terwujud Pemilu damai, aman dan lancar.

"Jadi kita akan hasilkan pemilu ini bisa berkualitas. Semoga pemilu ini dapat berjalan dengan baik, aman, dan lancar," kata Azanil.