Diejek dan Dihina, Prabowo: Ajaran Ustaz, Kiai dan Guru Saya Kembalikan ke Yang Maha Kuasa

JAKARTA - Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto menyinggung soal ejekan dan hinaan yang dialamatkan kepada dirinya. Prabowo mengatakan, dirinya menerima dengan lapang dada dan menyerahkan 'karma' nya kepada yang maha kuasa

Pernyataan itu disampaikan Prabowo saat menghadiri Konsolidasi Relawan Prabowo-Gibran Provinsi Riau' di Gelanggang Remaja Pekanbaru, Selasa, 9 November.

"Saya mendapat ajaran-ajaran dari ustaz-uztaz, kiai-kiai, dan guru-guru saya, kalau engkau dihina, engkau diejek, engkau difitnah, kembali ke Yang Maha Kuasa," kata Prabowo.

Di hadapan ribuan relawan, Prabowo mangaku tidak pernah meragukan masyarakat. Menurutnya, hati rakyat pasti bisa menilai dan merasakan siapa orang yang memiliki niat baik atau buruk.

"Saya percaya yang benar itu benar, yang salah itu salah, yang jahat itu jahat. Saya terus di jalan yang benar, saya tidak ragu-ragu," tegas Menteri Pertahanan itu.

Prabowo kembali mengatakan, tujuannya ingin menjadi presiden hanya karena mau melihat rakyat Indonesia makmur. Ia pun mengaku rela mempersembahkan hidupnya untuk mencapai hal itu.

"Jangankan jabatan, jangankan pangkat, jangankan harta, nyawa saya, saya persembahkan kepada rakyat Indonesia," katanya.

"Ya Tuhan, Ya Allah SWT, aku hanya minta satu. Sebelum kau panggil aku, aku ingin melihat rakyatku sejahtera hanya itu," tambah Prabowo.