Bagikan:

JAKARTA - Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto angkat bicara soal kedatangan capres nomor urut dua, Prabowo Subianto ke Cilincing, Jakarta Utara pada Sabtu, 30 Desember.

Dia menyindir Menteri Pertahanan (Menhan) itu sedang melatih kebiasaan blusukan atau turun ke tengah masyarakat.

“Kami menghormatilah kira-kira kalau Pak Prabowo mencoba untuk latihan blusukan,” kata Hasto kepada wartawan di DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 2 Januari.

Hasto bilang sudah seharusnya Prabowo belajar blusukan untuk bisa melihat kondisi di masyarakat. “Ini suatu hal yang baik untuk ditunjukan oleh setiap pemimpin,” tegasnya.

“Seharusnya para pemimpin turun kebawah menyatu dengan rakyat,” sambung eks anggota DPR RI itu.

Meski begitu, Hasto bilang gaya blusukan Prabowo masih kalah dari Ganjar Pranowo. Sebab, capres nomor urut tiga itu juga sudah terbiasa datang ke satu wilayah bahkan menginap di rumah warga.

Dari kegiatan inilah, Ganjar disebut Hasto kerap menyerap aspirasi masyarakat terutama di daerah. “Program mengatasi kemiskinan itu merupakan program yang membumi,” ujarnya.

“Karena (program tersebut, red) hasil dari blusukan, hasil dari tidur di rumah-rumah rakyat bukan hasil dari latihan blusukan,” kata Hasto.

Prabowo yang maju bersama Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024 diketahui datang ke kawasan Cilincing pada pekan lalu. Momen ini diunggah di akun Instagram pribadinya, @prabowo.

Dalam unggahan terlihat Ketua Umum Partai Gerindra tersebut didampingi oleh ajudannya, Mayor Inf Teddy Indra Wijaya. Di sana, Prabowo mendengar sejumlah permasalahan warga di antaranya kesulitan air bersih hingga naiknya air laut.