JAKARTA - Komandan Tim Fanta Digital TKN Prabowo-Gibran Arif Angga menanggapi kritikan dan sindirian soal program Prabowo-Gibran yang hanya 'membebek' dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menurutnya bila setiap pergantian pimpinan diikuti dengan program maka berdampak pada pembangunan manusia.
"Kalau kita lihat visinya Prabowo, untuk melanjutkan ya, sebenarnya pembangunan Indonesia ini nggak bisa kayak setiap lima tahun ganti-ganti. Ganti pemimpin, ganti kebijakan. Nggak seperti itu. Sekarang kita mau pindahkan ibu kota negara. Nggak mungkin lima tahun ini selesai. Dan lima tahun lagi akan bergantian kebijakan. Itu nggak mungkin banget," kata Arif kepada Wartawan di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu 16 Desember.
Arif memastikan, Prabowo tak hanya melanjutkan program unggulan Presiden Jokowi semata. Salah satu visi yang diusung calon nomor urut dua tersebut yaitu Indonesia emas 2045.
"Sebenarnya karena kita sudah punya road map, guidance ya. Untuk Indonesia 2045. That's why kenapa Prabowo ingin bagikan program-program yang memang dianggap bagus untuk Indonesia ke depan menuju Indonesia 2045," bebernya.
Diberitakan sebelumnya, presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto menilai program kerja dan kebijakan Jokowi telah menjadi pondasi bagi Indonesia untuk menjadi negara maju pada 2045.
Salah satunya yaitu melanjutkan program hilirisasi yang digagas Jokowi. Menurut Prabowo, jika tidak meneruskan program hilirisasi, Indonesia akan sulit menjadi negara yang kuat dan hebat.
BACA JUGA:
Prabowo pun memiliki pemikiran dan ideologi yang sama dengan Presiden Joko Widodo salah satunya mengenai program hilirisasi.